Kebakaran di Palembang
Saat Api Melalap Rumahnya, Sarjono Teriak
Tiba-tiba ada warga yang menyeletuk bahwa rumah milik Imron yang berada di sebelah rumah Sarjono adalah pebisnis minyak.
Penulis: M. Syah Beni | Editor: Weni Wahyuny
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Sumsel, M Syah Beni
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Saat melihat api yang membakar rumahnya semakin membesar Sarjono langsung histeris.
Sekuat tenaga ia berusaha memadamkan api.
Kencangnya angin yang bertiup membuat api cepat menjalar.
Sarjono yang panik tiba-tiba berteriak "Maling minyak, maling minyak" sambil jarinya menunjuk ke arah rumahnya yang terbakar.
Teriakan Sarjono itu membuat warga di sekitar lokasi bingung.
Tiba-tiba ada warga yang menyeletuk bahwa rumah milik Imron yang berada di sebelah rumah Sarjono adalah pebisnis minyak.
"Sepengetahuan warga di sini pak Imron itu ada bisnis minyak. Tapi tidak tahu minyak apa," ujarnya.
Sementara itu Kapolsek Ilir Barat I, AKP God Paslaro Sinaga mengatakan lokasi kebakaran telah dipasang garis polisi agar tidak ada warga yang masuk ke dalam rumah.
"Untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya dua rumah di Jalan Parameswara Lorong Macan Kumbang RT 003 RW 001 Palembang ludes dilalap api, Rabu, (18/11/2015).
Belum dipastikan penyebab kebakaran, Tim Labfor Polda Sumsel telah melakukan olah TKP.
Dari keterangan warga Suharto Hadi yang rumahnya persis di depan rumah Imron mengatakan bahwa api berasal dari mobil APV yang terparkir di depan rumah Imron.
Api cepat membesar karena angin yang bertiup kencang dan menyambar rumah milik Sarjono.
"Dari depan ini (teras) apinya muncul. Langsung besar begitu," terangnya
