1.050 Prajurit Diturunkan untuk Padamkam Kebakaran Hutan di Sumsel

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sebanyak 1.050 prajurit dari Mabes TNI dikerahkan untuk memadamkan titik api kebakaran lahan dan hutan (Kebarhut) di Sumsel. Kegiatan pergeseran pasukan dari Jakarta ke Palembang, tiba di Base Ops Lanud TNI AU Palembang, Kamis (10/9/2015).

Pasukan tersebut, diberangkatkan dari Jakarta ke Palembang dengan menggunakan 3 pesawat Hercules C130 dan 2 CN 295 milik TNI AU, dengan Sorti 1 tiba pkl 11.00 wib, Sorti 2 tiba pkl 14.00 wib, dan Sorti 3 tiba pkl 17.00 wib.

Menurut Kasdam II Sriwijaya Brigjen TNI Komaruddin Simanjuntak didampingi Wakil Kepala Penerangan Kodam II Sriwijaya (Wakapendam) Letkol Inf Paiman, 1.050 pasukan tersebut disebar di dua Kabupaten di Sumsel yang selama dianggap menjadi produksi asap yaitu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dan Ogan Komering Ilir (OKI).

Nantinya, pasukan tersebut digeser ke Kodim 0401/Muba dan Koramil 401-05/Bayung Lencir, dari 1 Satuan Setingkat Yonif (SSY) Yonarmed 10, dengan kekuatan 350 orang.

Dimana, pergeseran dari Palembang ke Desa Muara Medak dan Muara Medang Kecamatan Banyu Lencir masing-masing 175 prajurit. Kemudian, Posko di Base Came PT Sinar Mas dan di Base Came dari Desa Muara Medang di Base Came PT. Sinar Mas ke Desa Muara Medak di Base Came PT. Sinar Hutama Persada (SHP) berjarak 60 km.

Sementara untuk pergeseran pasukan 700 ke Kodim 0402/OKI, dari 1 SSY Yonif 330 kekuatan 350 orang, dan 1 SSY Yon Marinir kekuatan 350 orang.

Penempatan pasukan 700 tersebut, berada di Kecamatan Pedamaran, Tulung Selapan, Pangkalan Lampan, Pampangan, dan Air Sugihan masing-masing 100 pasukan.

Kemudian di Kecamatan Tanjung Lubuk, Mesuji, Sungai Menang, Kayuagung, Cengal masing-masing 30 pasukan. Serta di kota Indralaya sebanyak 50 pasukan.

Selain dari personil dari Mabes TNI, pihak kodam II Sriwijaya sendiri telah menurunkan 2 SSY personilnya untuk memadamkan kebakaran di Sumbagsel.