Istri Kades di Baturaja Dibegal 2 Pria Bersenjata Api, Motor Hilang Uang Puluhan Juta di Jaket Aman

TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA-Dua begal bersenjata api beraksi di Desa Laya Kecamatan Baturaja Barat, Selasa (30/7/2019) pukul 16.00.

Korban begal adalah Yunani (47 tahun), istri Kepala Desa Sukamaju Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Begal membawa kabur sepeda motor istri kades.

Yunani korban begal bersyukur karena pelaku tidak menyakitinya dan uang puluhan juta rupiah yang disimpannya dalam tas dibalik jaketnya aman.

“Aku memilih menyerahkan sepeda motor, asalkan nyawaku selamat dan uang puluhan juta tidak diketahui perampok,” tutur Yunani.

• Kronologi Lengkap Pembunuhan di Pasar Mega Asri Sukajadi Banyuasin, Dendam Masalah Lahan Parkir

Ia menjelaskan, setelah dibegal ia buru-buru mencari pertolongan.

Kebetulan saat itu melintas keponakan korban bernama Lina yang langsung menolong korban yang baru saja kehilangan sepeda motor.

Korban diantar pulang oleh Lina dan selanjutnya kasus itu dilaporkan korban didampingi suaminya Ke kantor polisi.

Dikesempatan itu Yunani menceritakan kronologis kejadian, menurut korban musibah itu terjadi di di dekat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tandikat Desa Laya.

• Punya Gedung Bagus dan Sarana Standar Kelas C, Manajemen Bingung RSUD Lahat Turun Kelas

Korban mengendarai sepeda motor MX BG 4979 FAD menuju Kota Baturaja.

Ia saat itu mau membesuk saudaranya yang sedang dirawat di Rumah Sakit Dr Ibnu Sutowo Baturaja.

Ditempat sepi, Yunani dicegat dua orang pria yang mengendarai sepeda motor Honda Bead warna hitam tanpa plat polisi.

Pelaku yang mengendarai sepeda motor dan menutup muka dengan masker dan helm tertutup ini memerintahkan korban stop dan turun dari kendaraan.

• Hasil Indonesia vs Timor Leste di Piala AFF U-15 2019 : Indonesia Gagal Menang Usai Gagal Penalti

Korban kemudian menghentikan sepeda motornya karena tidak mengira sedang berhadapan dengan penjahat.

Tiba-tiba pria yang duduk diboncengan langsung mendodongkan senjata api.