Permintaan Ikan Gabus Melonjak 2 Kali Lipat, Harga Naik Rp 10 Ribu/Kg

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Permintaaan ikan gabus di kota Lubuklinggau melonjak tajam dibanding hari-hari biasanya.

Hal itu tak terlepas dari mulai meningkatnya permintaaan masyarakat di bulan Ramadan.

Ikan gabus merupakan bahan utama membuat makanan olahan pempek dan kerupuk untuk persiapan lebaran.

Wiyah, pedagang di Lubuklinggau mengaku, semenjak memasuki bulan suci Ramadan permintaan ikan gabus mengalami peningkatan.

"Setiap hari kita menjual ikan kurang lebih 100 Kg perhari, khusus untuk ikan gabus saat ramadan meningkat dua kali lipat," ungkapnya saat dibincangi di Pasar Inpres Lubuklinggau, Minggu (19/5/2019).

• Dipecat Gegara Sabu, Daus Mantan Anggota Polres Pagaralam Kembali Ditangkap Bawa Sabu

Meningkatnya jumlah permintaan membuat harga ikan gabus giling mulai mengalami kenaikan, semula harga ikan gabus perkilo Rp 80 ribu kini mengalami menjadi Rp 90 ribu.

"Yang menentukan harga ikan gabus naik atau tidaknya, disebabkan oleh stok di pasaran, saat ini mengalami kenaikan karena saat membelinya sudah tinggi," paparnya.

Ali pedagang lainya mengungkapkan hal senada.

Saat ini permintaan ikan gabus mengalami peningkatan karena banyak pengusaha menyetok untuk persiapan lebaran Idul Fitri mendatang.

• Ingin Kulit Tetap Sehat dan Cantik Selama Puasa, Hindari Makanan Banyak Pakai Penyedap Rasa

"Permintaan banyak untuk ikan gabus yang sudah dikuliti, sementara untuk ikan gabus biasa permintaan kenaikannya belum signifikan," terangnya.

Sementara pantauan Tribunsumsel.com, untuk bahan baku pempek lainnya seperti ikan Kakap tidak mengalami kenaikan yakni Rp 40 ribu perkilogram.

Sedangkan harga daging sapi Rp 120 ribu perkilogram, dan daging ayam harganya Rp 30 ribu perkilogram.