Berita Muara Enim
Minta Antar Menunggu Travel, SA Warga Cambai Prabumulih Malah Dirudapaksa di Pondok Kebun Karet
Menurut informasi peristiwa pemerkosaan tersebut terjadi di pondok kebun karet Desa Gaung Asam Kecamatan Belida Darat Kabupaten Muaraenim
Penulis: Ika Anggraeni |
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com,Ika Anggraeni
TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAENIM-Andre Aprila (26 tahun), warga Desa Sialingan Kecamatan Belida Darat Kabupaten Muaraenim diringkus oleh Polsek Lembak.
Andre diduga memerkosa SA (24 tahun), warga Cambai Kota Prabumulih.
Berdasarkan informasi yang berhasil Tribunsumsel.com himpun di lapangan,Minggu,(31/3/2019), Andre diamankan di Desa Beliung kecamatan Belida Darat Kabupaten Muaraenim.
Menurut informasi peristiwa pemerkosaan tersebut terjadi di pondok kebun karet Desa Gaung Asam Kecamatan Belida Darat Kabupaten Muaraenim.
• Menteri ESDM Ignasius Jonan : Keuntungan Jargas Lebih Hemat, Aman untuk Rumah Tangga, Suplai 24 Jam
Peristiwa tersebut bermula sekitar pukul 13.00 WIB.
Saat itu SA dijemput oleh Andre di rumahnya.
SA meminta Andre untuk mengantarnya Ke rumah makan untuk menunggu mobil travel tujuan Palembang.
Di tengah jalan, Andre mengajak SA pergi mengelilingi Kecamatan Belida Darat Kabupaten Muaraenim.
Sesampai di Desa Gaung Asam, Andre yang membonceng korban menggunakan motor, berhenti di sebuah pondok di kebun karet Desa Gaung Asam.
Di pondok tersebut, diduga Andre memaksa SA untuk melayaninya melakukan hubungan suami istri.
Pada saat itu SA menolak tetapi Andre tetap memaksa.
• Pipa Transmisi Gas Grissik-Pusri Resmi Dioperasikan, Dukung Kebutuhan Pusri dan KEK TAA
• 17 Hari Jelang Pileg dan Pilpres, Ketua KPU Sumsel Sebut Persiapan Sudah 90 Persen
SA sempat menendang Andre tetapi karena kalah tenaga akhirnya perbuatan bejat itu tak mampu dihentikannya.
SA mengalami luka lecet di punggung dan kaki namun tidak diperdulikan Andre.
Andre mengancam SA supaya tidak menceritakan peristiwa tersebut kepada orang lain.