Fakta Wakil Ketua DPRD Usir Pengungsi dari Rumah Dinasnya, Tendangi Bahan Makanan
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Maros Sulawesi Selatan Yusuf Damang membuat heboh karena aksinya yang dinilai tak bersimpati pada pengungsi.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Seorang Wakil Ketua DPRD Kabupaten Maros Sulawesi Selatan Yusuf Damang membuat heboh karena aksinya yang dinilai tak bersimpati pada pengungsi korban banjir Maros.
Pengungi yang saat itu sedang menumpang di teras rumah dinasnya di usir. Padahal rumah dinas atitu kosong tak belum berpenghuni.
Pengungsi diusir dengan cara yang kasar. Ia kabarnya menggunakan kaki dengan menendangi bahan makanan pengungsi.
Ratusan warga Kabupaten Maros terpaksa mengungsi ke rumah jabatan Wakil Ketua DPRD Maros karena Masjid An Nur tempat pengungsian akibat banjir tak muat lagi.
Namun Yusuf Damang mengusir pengungsi.
Dirangkum tribun-timur.com, berikut fakta-fakta kejadian yang sangat miris itu:
1. Penyebab 150 Warga Mengungsi ke Rumah DInas Wakil Ketua DPRD
Sekitar 150 warga Jl Taufik, Kelurahan Alliritengae, Kecamatan Turikale, Maros, diusir saat mengungsi di rumah dinas wakil Ketua DPRD, Yusuf Damang, Kamis (24/1/2019).
Warga merupakan korban banjir yang melanda Maros.
Warga pindah ke rujab, lantaran Masjid An Nur sudah penuh dijadikan pengungsian.
Padahal warga hanya mau menggunakan teras rujab yang masih kosong tersebut.
Mereka juga tidak mau masuk, karena pintu masih terkunci.
2. Reaksi Ketua RW
Ketua RW 1 Alliritengae, Faizal mengaku kecewa dengan sikap Yusuf Damang, yang datang marah-marah dan menendang bahan makanan pengungsi.

Warga tidak memiliki pilihan lain, lantaran lantai satu dan dua masjid sudah penuh.