Pilpres 2019

Jurnalis Asing Beberkan 'Jurus' Luhut Panjaitan untuk Menangkan Jokowi di Pilpres 2018

Wartawan sekaligus penulis asal New Zealand, John McBeth, menulis mengenai bekingan politik Presiden RI Joko Widodo dalam Pilpres 2019 nanti.

Ratna Sarumpaet dan Luhut Binsar Panjaitan 

TRIBUNSUMSEL.COM-Wartawan sekaligus penulis asal New Zealand, John McBeth, menulis mengenai bekingan politik Presiden RI Joko Widodo dalam Pilpres 2019 nanti.

Artikel tersebut diterbitkan di media asing berbahasa Inggris, Asia Times, Selasa (4/9/2018) lalu.

Dikatakan, Jokowi mendapat bantuan militer dari Luhut Panjaitan dengan membentuk tim yang beranggotakan Purnawirawan Jenderal TNI.

Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indonesia, sering dilihat sebagai penasihat politik Jokowi.

Baca: Diperankan Daniel Mananta,Ini Pesan Ahok Terkait Kisah Hidupnya yang Dijadikan Film Layar Lebar

Luhut Panjaitan
Luhut Panjaitan (Asia Times)

Dalam pemberitaan tersebut, dituliskan jika Luhut sedang dalam upaya menghidupkan kembali tak hanya satu, tetapi dua tim untuk mendukung Jokowi dalam Pilpres nanti.

Tim yang diberi nama Bravo dan Charlie ini bertugas untuk membantu presiden memenangkan Pilpres pada pemilihan bulan April tahun depan.

Keputusan Jokowi untuk memilih Ulama 75 tahun, Ma'ruf Amin, sebagai pasangannya memang mengejutkan banyak pihak termasuk Luhut.

Namun Jokowi menyiapkan beberapa strategi khusus dan membentuk 'tim sukses' yang kuat.

Baca: Tidak Main-main, Gegara Roy Suryo, Citra Partai Demokrat Timbulkan Persepsi Negatif

Erick Tohir
Erick Tohir (Asia Times)

Erick Thohir, ketua penyelenggara event Asian Games yang sukses itu bahkan dijadikan ketua Timses Jokowi-Ma'ruf.

Jokowi sendiri telah mengambil hati rakyat karena event Asian Games 2018 yang sukses diselenggarakan di Indonesia.

Bahkan prestasi para atlet Indonesia yang memperoleh 31 medali emas membuat Jokowi lebih dipandang lagi oleh rakyatnya.

Tetapi ketika cara-cara itu tidak membantu, Luhut telah membentuk tim khusus Bravo Five.

Orang-orang dalam mengatakan Luhut Panjaitan menerima keputusan Widodo dan siap menyiapkan dukungan untuknya.

Luhut mencoba untuk menggaet dukungan di antara etnis minoritas yang mungkin jadi ragu karena Jokowi memilih Ma'ruf.

Bravo Five disebut-sebut adalah sebuah kelompok pendukung berisi 70 orang kuat yang terdiri dari 21 pensiunan jenderal dan sekitar 40 relawan sipil.

Mereka bekerja di sebuah rumah di pinggiran kota Menteng, kawasan elite di Jakarta.

Mereka membantu untuk membuat kampanye tetap berkobar dan berada di dalam jalur.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved