Pilpres 2019
Fahri Hamzah Tanggapi Pasangan Jokowi dan Prabowo, Yakin Ketakutannya tak Akan Terjadi
Dua pasangan calon akan bertarung pada kontestasi pemilihan presiden 2019, Joko Widodo-KH Maruf Amin dengan Prabowo-Sandiaga
TRIBUNSUMSEL.COM - Dipastikan dua pasangan calon akan bertarung pada kontestasi pemilihan presiden 2019, Joko Widodo-KH Maruf Amin dengan Prabowo-Sandiaga.
Jokowi-Maruf yang diusung enam partai politik di parlemen. Sedangkan Prabowo-Sandiaga diusung empat parpol parlemen.
Baca: Penampilan Kerap Dikritik Dewasa, Saat Jalan Bareng Ashanty, Aurel: Mudaan Emak Gue Memang, Bener
Baca: Partainya Dukung Prabowo, Bagaimana Nasib Menteri Asman, apakah Direshuffle?
Baca: Ini Simulasi Buka Tutup Jembatan Ampera Selama Asian Games, Senin Nanti Mulai Uji Coba
Baca: Partai PSI dan Perindo Dicoret KPU Sebagai Pengusul Capres Jokowi, Ini Status Partainya Sekarang
Hampir dipastikan juga, tidak ada poros ketiga dalam pilpres 2019. Sebab 10 parpol di parlemen telah mengusung jagoan masing-masing.
Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah pun berkomentar tentang komposisi pertarungan dua paslon ini.
Melalui akun twitternya @FahriHamzah menyatakan bahwa komposisi pertarungan ini membuat ketakutan dia jangan sampai terjadi.
Komposisi yg tercipta:
@jokowi - ma’ruf
VS
@prabowo - @sandiuno
Aman bagi NKRI. Ini adalah kombinasi yang akan bertanding secara lebih rasional sebab soal2 irasional telah dituntaskan secara simbolik. Semoga!
(Apa yg saya takutkan tak akan terjadi insya Allah).
Selain itu dia juga tetap mengingatkan Jokowi akan tugasnya.
Karena komposisinya bagus, mari kita tengok #BencanaNasionalLombok segera. Ayo pak @jokowi datang dan ambil keputusan bikin #BadanKhusus untuk #BencanaLombok . Ini sangat mendesak. Jumlah korban terus bertambah. Isolasi belum terbuka semua. #PrayForLombok
Sementara Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon menerangkan bergabungnya Partai Demokrat ke kebu oposisi, dapat menambah kekuatan dan kepastian kemenangan Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Sandiaga Uno di pemilu 2019 nantinya.
"Semakin banyak dukungan semakin bagus itu menandakan bahwa kita berada dia arus besar untuk memenangkan untuk perbaikan dan perubahan di Indonesia," ujar Fadli, di KPU, Jakarta Pusat, Jumat (10/8/2018).
Baca: 3 Anak Mantan Presiden Indonesia Bergabung Bersama Prabowo Subianto, Kubu Jokowi ?
Pada kesempatan kali ini Fadli pun meyakini remacth antara Jokowi-Prabowo akan dimenangkan oleh Ketumnya Prabowo Subianto.
"Kami optimis Pak Prabowo dalam rematch ini akan memenangkan suara rakyat," ujar Fadli.
Fadli pun mengungkapkan pasangan Prabowo-Sandi akan mengusung visi-misi ekonomi kerakyatan untuk mensejahterakan rakyat Indonesia.
"Saya kira masalah kita masalah ekonomi dan masalah ini yang harus segera diperhatikan supaya masyarakat kehidupannya lebih baik," ujar Fadli.