Hilang 10 Hari, Lansia di Musi Rawas Ditemukan Tewas Membusuk di Kebun Sawit

Ringkasan Berita:

• Paidi (74) seorang petani ditemukan tewas membusuk di kebun sawit Desa Jajaran Baru, Musi Rawas, Senin (17/11/2025)
• Sebelumnya, Paidi dilaporkan menghilang 10 hari
• Jasadnya ditemukan oleh petani yang akan melakukan pemupukan di kebun sawit

TRIBUNSUMSEL.COM, MUSI RAWAS -- Warga Desa Jajaran Baru 2 Kecamatan Megang Sakti, Kabupaten Musi Rawas dihebohkan dengan penemuan sosok mayat pria di areal kebun sawit pada Senin (17/11/2025) sekira pukul 14.05 Wib.

Diketahui identitas mayat tersebut adalah Paidi (74) seorang petani asal Desa Jajaran Baru 2 Kecamatan Megang Sakti, Musi Rawas. 

Mayat korban ditemukan pertama kali oleh warga yang sedang memupuk kebun sawitnya dan sudah dalam kondisi membusuk dengan posisi telentang di atas tanah. 

Sebelumnya ditemukan tewas, korban sempat dilaporkan hilang selama 10 hari yang lalu. Korban juga diketahui tengah sakit dan sudah pikun. 

Kapolres Musi Rawas, AKBP Agung Adhitya Prananta melalui Kapolsek Megang Sakti, AKP Hendri didampingi Kanit Reskrim, IPDA Adi Safwan membenarkan penemuan mayat tersebut.

"Benar, kemarin sekura pukul 14.05 Wib, anggota mendapat laporan adanya penemuan mayat pria di areal kebun sawit di Desa Jajaran Baru 2," kata Kanit, Selasa (18/11/2025).

Dijelaskan Kanit, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh warga bernama Karman (57) yang juga warga Desa Jajaran Baru 2 Kecamatan Megang Sakti, Musi Rawas. 

Kronologisnya, bermula saat saksi sekira pukul 10.00 Wib, sedang melakukan kegiatan pemupukan di kebun sawit miliknya. Saat itulah saksi mencium bau yang sangat menyengat.

Baca juga: Kisah Pilu Marsida Lansia 61 Tahun di Musi Rawas Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluarga Ikhlas

Kemudian, saksi pun berusaha mencari sumber bau tersebut dan ternyata saksi melihat ada pakaian di semak-semak kebun sawit dan saat itulah saksi melihat jasad korban tersebut sudah dikerumuni lalat dan ulat belatung.

Selanjutnya saksi memberitahukan kepada kadus setempat guna diteruskan ke Polsek Megang Sakti.

Kemudian sekira pukul 14.15 Wib, setelah menerima informasi tersebut, anggota Polsek Megang Sakti serta Kepala BLUD Puskesmas dan Perangkat Desa mendatangi lokasi penemuan mayat di lokasi perkebunan sawit warga milik Bapak Karman.

Anggota yang tiba di lokasi pun langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan sekira pukul 15:15 Wib mayat korban dievakuasi ke rumah duka di Desa Jajaran Baru 2 Kecamatan Megang Sakti.

"Mayat korban dibawa ke rumah duka dengan menggunakan mobil Patroli Polsek Megang Sakti, untuk kemudian dimandikan di sholat kan dan dilakukan pemakaman," kata Kanit.

Sebelum ditemukan tewas di kebun, korban sempat dilaporkan hilang oleh pihak keluarga ke Polsek Megang Sakti pada Jumat, 07 Nopember 2025 sekira pukul 11.00 Wib.

"Laporan itu dibuat oleh anaknya Supri (46) warga Desa Jajaran Baru 2," ungkap Kanit.

Korban Paidi dilaporkan hilang dalam keadaan sakit tua dan sudah pikun. Bahkan, pihak keluarga sudah mencari kemana-mana, namun korban tidak berhasil diketemukan.

Selanjutnya pada Senin (17/11/2025) sekira pukul 14:05 Wib, telah di terima laporan dari warga tentang penemuan mayat laki-laki di areal perkebunan sawit milik warga.

"Pihak keluarga meyakini mayat itu adalah Paidi, karena dilihat dari pakaian dan ciri-cirinya," tegas Kanit.

Ditambahkan Kanit, atas kejadian itu pihak keluarga menyatakan penolakan untuk dilakukan Autopsi terhadap jenazah dan menerima dengan ikhlas atas kejadian tersebut. 

Baca berita menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel