Porprov Sumsel 2025
3 Periode Kontingen OKI Duduk di Peringkat 8 Porprov Sumsel, Kali Ini Raih 27 Medali Emas
Berdasarkan data resmi Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Sumsel kontingen OKI mendapat dari 27 emas, 39 perak dan 57 perunggu.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM KAYUAGUNG – Dalam ajang pekan olahraga provinsi (Porprov) ke XV Sumatera Selatan tahun 2025 yang berlangsung di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumsel. Kontingen Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mendapat posisi ke 8 dengan kumpulkan perolehan 123 medali.
Berdasarkan data resmi Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Sumsel kontingen OKI mendapat dari 27 emas, 39 perak dan 57 perunggu.
Tercatat untuk ketiga kalinya secara beruntun sejak tahun 2021, 2023 dan 2025 Kabupaten OKI mengamankan posisi kedelapan 8 di klasemen akhir.
Meski demikian, kenaikan tipis dalam perolehan medali emas, dari 26 emas di tahun 2023 menjadi 27 emas tahun 2025
Menariknya, pencapaian diwarnai drama, dua cabang olahraga (cabor) unggulan justru anjlok, namun kekosongannya berhasil diisi cabor pendatang baru.
Saat dikonfirmasi Ketua Umum KONI OKI, Agus Hasan Mekki mengapresiasi perjuangan atlet dan tidak menampik adanya penurunan perolehan medali emas di dua cabor yang selama ini jadi andalan.
"Terjadi penurunan perolehan medali emas di dua cabor unggulan OKI yakni biliar dan sepatu roda," ungkap Agus Hasan kepada wartawan pada Senin (3/11/2025) sore.
Baca juga: Cik Ujang Resmi Tutup Porprov XV Sumsel : Muba Sukses Jadi Tuan Rumah yang Tertib dan Ramah
Baca juga: Ogan Ilir Peringkat 7 Klasemen Akhir Porprov XV Sumsel 2025, Total Raih 146 Medali
Namun, lanjutnya, ada kejutan dari cabor baru yang berhasil mencuri perhatian dan mengisi kekosongan medali tersebut.
"Akan tetapi, cabor baru seperti dance sport mencuri perhatian dengan mengisi ruang kosong yang ditinggalkan oleh kedua cabang olahraga tersebut," jelasnya.
Menurutnya, penurunan di cabor unggulan merugikan Kabupaten OKI. Akan tetapi, ini adalah bagian dari proses yang harus dilalui.
"Penurunan ini tidak lain merupakan proses regenerasi atlet yang harus dilalui," terangnya.
Agus justru optimistis regenerasi ini akan sangat menguntungkan OKI pada gelaran Porprov mendatang.
"Sebab, cabang olahraga yang mengalami regenerasi ini akan lebih matang dan memiliki prospek menjanjikan ke depan," tambahnya.
Di sisi lain, salah satu keberhasilan OKI mempertahankan raihan medali metode klasifikasi cabang olahraga yang diterapkan Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) KONI OKI.
Metode ini dinilai berhasil dengan tingkat keberhasilan 80,76 persen.
"Dimana artinya dari 26 cabor yang bertanding, 21 cabor berhasil menorehkan medali untuk Kabupaten OKI," paparnya.
Sementara itu Kabid Binpres KONI OKI, Riyan Pratama menambahkan, metode klasifikasi ini memudahkan pemetaan kekuatan atlet.
"Metode klasifikasi yaitu cabang olahraga utama, madya, pratama dan potensial akan memudahkan Koni OKI memetakan kekuatan cabang olahraga dalam bertanding di Porprov tahun 2025 di Kabupaten Musi Banyuasin," tutupnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
| OKU Timur Tempati Peringkat 12 Porprov Sumsel 2025, Bawa Pulang 73 Medali |
|
|---|
| Muara Enim Siap Jadi Tuan Rumah Porprov XVI Sumsel 2027, Jadi Ajang Promosi Daerah |
|
|---|
| Raih 172 Medali Emas, Kontingen Muba Raih Juara Umum Porprov Sumsel 2025 |
|
|---|
| Cetak Prestasi, Atlet Catur dari Musi Rawas Raih Medali Emas di Porprov Sumsel 2025 |
|
|---|
| Kontingen Muara Enim Kunci Posisi 3 Besar di Porprov Sumsel 2025 Usai Cabor Catur Raih 7 Medali Emas |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.