Sopir Truk Korban Pecah Kaca Oleh Oknum Polisi di PALI Buka Suara: Kami Sudah Berdamai

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI -- Sopir truk yang menjadi korban pecah kaca oleh oknum anggota Polisi Lalulintas (Polantas) di Jalan Merdeka Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI buka suara terkait kejadian viral yang dialaminya.

Sopir yang mengendarai truk warna pink itu diketahui bernama Ramadhani Mahendra atau akrab disapa Aceng.

Saat kejadian pada Selasa (16/9/2025) pagi, sekitar pukul 07.00 Wib, truk yang dikendarai Aceng, bersama iring-iringan 4 truk lainya yang dikendarai rekannya melintas di Jalan Merdeka Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.

Aceng bersama rekannya  mengendarai truk bermuatan semangka itu, diketahui berasal dari arah Singkut Jambi hendak menuju Jakarta.

Namun ketika melintas di Simpang Polres PALI, truk yamg dikendarainya dan juga rekan-rekannya, di berhentikan Polantas yang pada saat itu sedang mengatur lalulintas.

Sehingga aksi pemberhentian truk oleh petugas itu, berujung terjadinya insiden pemecahan kaca pintu truk yang dikendarai Aceng dan viral di media sosial.

Menanggapi kejadian viral itu, melalui sebuah video berdurasi 49 detik, Aceng menyampaikan klarifikasinya.

Baca juga: Polisi di PALI Pecahkan Kaca Truk Diduga Bawa BBM Ilegal Ternyata Semangka, Kini Diperiksa Propam

Ia memastikan bahwa permasalahan dirinya dengan anggota Satlantas Polres PALI sudah di selesaikan secara kekeluargaan dan sudah berdamai.

“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya Ramadhani Mahendra atau Aceng ingin mengklarifikasi kejadian viral di Kabupaten PALI. Saya ingin meluruskan, bahwasanya saya sudah berdamai dengan anggota tersebut,” ujarnya dalam rekaman itu, yang diterima Sripoku.com, Kamis (18/9/2025).

Aceng menegaskan, kerugian akibat pecahnya kaca sudah diganti penuh oleh oknum anggota polisi.

Dalam video tersebut, Aceng juga menunjukkan kondisi terbaru truknya.

Kamera diarahkan ke pintu samping truk warna pink miliknya, tepat di bagian kaca sopir yang sebelumnya pecah.

“Ini kaca pintu truk yang pecah kemarin sudah diganti  ya pak. Terima kasih kepada anggota Polantas PALI,” ucapnya menutup klarifikasi.

Sebelumnya diberitakan, Kasat Lantas Polres PALI AKP Desram Cemy turut memberikan penjelasan kronologis insiden tersebut.

Menurutnya, kejadian bermula pada Selasa (16/9/2025) sekitar pukul 07.00 WIB, ketika petugas menghentikan lima truk beriringan dari Jambi menuju Jakarta di Jalan Merdeka, Kelurahan Handayani, Kecamatan Talang Ubi.