Beras Oplosan di Banyuasin
Warga Keluhkan Beras Diduga Dioplos Bahan Sintetis, Pemkab Banyuasin Segera Turunkan Tim
Pemkab Banyuasin akan segera menurunkan tim terkait adanya temuan beras kemasan premium yang diduga dioplos dengan bahan sintetis mirip beras.
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL. COM, BANYUASIN - Pemkab Banyuasin akan segera menurunkan tim untuk melakukan pengecekan langsung dan memgambil sampel, terkait adanya temuan beras kemasan premium yang diduga dioplos dengan bahan sintetis mirip beras.
Beras sintetis adalah beras palsu yang dibuat dari bahan plastik, resin sintetis, atau campuran bahan lain yang diolah agar menyerupai butiran beras, dan seringkali digunakan untuk tujuan tidak konsumsi karena berbahaya bagi kesehatan.
Menurut Sekda Banyuasin H Erwin Ibrahim, ia sudah mendapat laporan bila ada warga yang mengeluh karena menemukan beras premium kemasan yang diduga dioplos dengan bahan sintetis.
“Laporan ini serius, dan kami sudah meminta tim untuk melakukan investigasi terkait kebenaran dugaan beras oplosan tersebut. Bila nantknya terbukti ada indikasi pelanggaran, akan ditindak sesuai aturan,” tegas Erwin Ibrahim, Minggu (14/9/2025).
Baca juga: BREAKING NEWS: Diduga Beras Oplosan Ditemukan di Banyuasin, Warga : Rasanya Seperti Plastik
Lanjut Erwin, dirinya sudah memerintahkan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) bersama Satpol PP Banyuasin untuk segera turun ke lapangan melakukan pengecekan.
Tak hanya itu saja, tim juga diminta untuk mengambil sampel sebagai bahan investigasi.
"Ini harus cepat, jangan sampai masyarakat jadi dirugikan dan menimbulkan penyakit. Makanya tim sudah saya perintahkan untuk turun ke lapangan," pungkasnya.
Sedangkan Kadiskoperindag Banyuasin Alpian menuturkan, sudah mendapat perintah Sekda Banyuasin untuk melakukan pengecekan ke tempat yang terindikasi oplos tersebut.
"Kami akan melakukan pengecekan di sejumlah minimarket yang ada di Pangkalan Balai. Selain itu, akan mengambil sampel dan melakukan investigasi terkait pemasok beras merk yang dimaksud," pungkasnya.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.