Kodok dalam Plastik Bakso di Palembang
Bakso Kodok Bikin Warga Resah di Palembang, Konsumen Komplain dan Minta Pengembalian Uang
Konsumen perempuan tersebut merekam video yang memperlihatkan bakso besar dan bakso pentol kecil yang sudah dituang ke dalam mangkuk,
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG – Sebuah video pendek yang viral di media sosial akun plglippp.co memperlihatkan bukti yang dibuat oleh konsumen bakso, di mana bakso yang dibeli secara daring melalui aplikasi Shopee Food diduga terdapat seekor kodok di dalamnya.
Konsumen perempuan tersebut merekam video yang memperlihatkan bakso besar dan bakso pentol kecil yang sudah dituang ke dalam mangkuk, lengkap dengan sayur, bihun, kuah, dan daun seledri.
Namun, ia kemudian menunjukkan keanehan pada sisa isi di dalam plastik bening pembungkus bakso: terdapat seekor kodok utuh berukuran sedang. Saat kodok dituang ke dalam mangkuk, bentuknya disensor. Namun, ketika ditunjukkan di dalam kantong plastik putih berisi sisa kuah, terlihat jelas bentuk kodok utuh dengan empat kakinya.
Pembuat video terlihat mual dan jijik dengan temuan tersebut. Sayangnya, pembuat video tidak menjelaskan lokasi persis warung bakso itu, hanya menyebutkan berada di kawasan Seberang Ulu.
Komplain dan Pengembalian Uang
Pembuat video menjelaskan bahwa ia segera melayangkan komplain kepada pemilik warung bakso dan meminta uangnya dikembalikan. Perekam menyebutkan, saat dikomplain, pemilik warung tampak santai, tidak terkejut sama sekali, bahkan awalnya enggan mengembalikan uang penuh termasuk PPN pembelian daring.
"Awalnya pemilik bakso hanya mau mengembalikan Rp30 ribu saja bukan Rp34 ribu dengan alasan PPN Shopee, tapi setelah diancam bakal diviralkan dia baru mau mengembalikan uangnya utuh Rp34 ribu," tulis narasi dalam video tersebut.
Video tersebut kemudian viral, disukai lebih dari 1.000 orang dan dikomentari ratusan warganet (netizen) dengan beragam komentar. Banyak warganet yang bertanya dan meminta informasi jelas mengenai nama warung bakso agar tidak mengalami hal serupa.
Warganet berharap, pembuat video memberikan keterangan lengkap nama baksonya. Kekhawatiran muncul bahwa jika tidak ada penjelasan detail, hal ini akan menimbulkan fitnah dan membuat masyarakat was-was, sehingga dapat mematikan rezeki pedagang bakso lain di kawasan Seberang Ulu yang tidak bersalah.
Baca juga: Paguyuban Bakso Geram Soal Viral Temuan Diduga Kodok dalam Bakso di Palembang : Tak Masuk Akal
Baca juga: Viral Remaja di Palembang Temukan Diduga Kodok Dalam Bungkus Bakso, Geram Respon Penjual Santai
Bantahan Paguyuban Bakso dan Respons Pihak Terkait
Sementara itu, Ketua Umum Paguyuban Bakso Solo Berseri (PBSB) Provinsi Sumsel, Tugimin, membantah bahwa penjual bakso yang viral itu adalah anggotanya. Ia berharap tidak ada lagi kejadian serupa karena merugikan penjual bakso lainnya.
"Tidak masuk akal bakso ada kodoknya, lebih murah bakso dari daging sapi daripada kodok," katanya geram dengan viralnya video tersebut.
Terkait hal ini, Corporate Communication Lead Shopee, Yunita Purnamasari, belum memberikan respons saat dikonfirmasi mengenai viralnya bakso yang menjadi salah satu mitra Shopee Food tersebut. (diw/tnf)
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.