Berita Viral

Berdamai dengan Sahara, Yai Mim Adukan Kelakuan Ketua RT ke Dedi Mulyadi : Ini yang Ngusir Saya

Kali ini Yai Mim di rumahnya yang berada di Joyogrand Kavling Depag III, Malang Jawa Timur didatangi Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Editor: Moch Krisna
Tribunnewsbogor.com
KONFLIK YAI MIM DAN SAHARA - Yai Mim Skamat Ketua RW Depan Dedi Mulyadi, Ungkit Perlakuan Saat Konflik dengan Sahara 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Kasus perseteruan Yai Mim dengan tetangganya bernama Sahara terus berlanjut.

Kali ini Yai Mim di rumahnya yang berada di Joyogrand Kavling Depag III, Malang Jawa Timur didatangi Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Adapun Yai Mim langsung menunjukan pada KDM (Kang Dedi Mulyadi), batas-batas tanah yang ia klaim.

"Ini tanah saya," katanya melansir dari Tribunnewsbogor.com, Senin (6/10/2025).

Perlu diingatkan kembali bahwa Yai Mim berkonflik dengan bos rental mobil, Sahara dan Sofyan.

Keributan diawali dari mobil Sahara yang menghalangi akses keluar masuk Yai Mim.

Konflik melebar pada tuduhan pelecehan dan penyerobotan lahan.

Namun begitu Yai Mim mengatakan bahwa ia sudah berdamai dengan Sahara dan suaminya, Sofyan.

"Kalau dengan mba Sahara sudah selesai. Dengan pak Sofwan sudah selesai," katanya.

Yai Mim mengaku sudah meminta maaf secara langsung pada keduanya.

 

PERTEMUAN : Yai Mim bertemu dengan gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Selasa (1/10/2025).
PERTEMUAN : Yai Mim bertemu dengan gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Selasa (1/10/2025). (Tangkapan Layar Youtube Dedi Mulyadi)

 

"Tadi pagi-pagi aku minta maaf, 'pak Sofyan sahabatku, saudaraku yang selalu the king of kong," kata Yai Mim saat bercerita ke KDM.

Dedi Mulyadi mempertanyakan soal dengan siapa lagi Yai Mim berkonflik.

"Belum selesai dengan siapa ? hidup ini harus selesai dengan siapapun," katanya.

"Ndak ada, ndak ada," timpal Yai Mim.

Lalu mendadak muncul Ketua RW 09, Wahyu.

Ia berdiri persis di samping Dedi Mulyadi.

"Gak kenal saya dengan ini. Ini siapa iki ? Pak Wahyu yah ?" kata Yai Mim sambil menunjuk.

Di hadapan KDM, Yai Mim langsung mengskakmat Wahyu.

"Pak Wahyu ini yang ngusir saya. Ya ini yang ngusir saya," katanya.

Yai mengatakan bahwa Wahyu menuduhnya bersalah karena identitasnya tidak sesuai dengan domisili.

"Dia yang menyalahkan saya bahwa anda mengalami kesalahan fatal karena tidak punya KTP sini," katanya.

Tak mau dijatuhkan depan KDM, Wahyu melakukan pembelaan.

Dia berkata telah menyarankan Yai Mim untuk mengubah identitas sesuai domisili.

"Saya menyarankan anda untuk segera mengurus KTP," katanya.

Namun menurut Yai Mim, ia sudah mencoba mengurus, tapi ditolak.

"Tapi kenapa ketika diurus gak ditandatangani oleh RT sampean ?" tanya Yai Mim.

"Monggo, komunikasi anda," kata Wahyu.

KDM pun meminta agar permohonan Yai Mim untuk mengurus identitas segara disetujui,

"Sekarang tanda tanganin aja apa susahnya," kata Dedi.

Namun begitu, Yai Mim rupanya sudah ogah tinggal di rumah tersebut.

"Gak akan aku sudah gak boleh pindah di sini," katanya

 

Yai Mim Minta Maaf ke Sahara

Mantan dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Imam Muslimim atau Yai Mim, kembali ke rumahnya di Perumahan Joyogrand, Kota Malang, Jawa Timur, pada hari ini, Senin, (6/10/2025).

Bersama sang istri, Yai Mim berinisiatif menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada tetangganya, Sahara dan suaminya, yang sempat berseteru akibat lahan parkir dan dugaan asusila.

Yai Mim menghampiri Sahara dan Shofwan yang sedang bersantai di sebuah gubuk.

Momen tersebut dibagikan Yai Mim melalui unggahan video di akun instagramnya, Senin (10/6/2025).

"6/10/2025 jam 10 pagi, alhamdulillah berhasil minta maaf kepada Ibu Sahara," tulis akun Yai Mim, seperti dikutip Tribunnews.

Dalam video itu Yai Mim terlihat mengenakan kaos singlet putih dan sarung merah. 

Di sana terlihat Sahara dan Shofwan serta sejumlah pria sedang bersantai di gubuk pos.

"Mbak saya minta maaf. Saya minta maaf nggih. Mbak Sahara saya minta maaf. Saya dari hati," ucap Yai Mim.

Yai Mim lalu bersalaman dengan Sahara dan Shofwan.

Raut wajah Sahara pun jadi sorotan.

Ia masih menunjukan sikap dingin kepada Yai Mim dan meminta istrinya, Rose untuk tidak merekamnya.

"Tarok aja HP-nya dulu kalau mau minta maaf, jangan direkam dulu, kalau memang dari hati," ketus Sahara.

"Iya mbak dari hati," kata Yai Mim.

"Pak Shofwan, saya juga minta maaf," timpal istri Yai Mim.

Sebelumnya, Yai Mim sempat menangis karena dituduh melakukan pelecehan seksual oleh Nurul Sahara.

Menurut Yai Mim, tuduhan yang dilontarkan oleh Sahara adalah bohong dan fitnah.

Yai Mim dan Sahara berseteru setelah Sahara mengunggah beberapa video yang bernarasi miring soal Yai Mim, mulai dari penutupan jalan, pelecehan seksual, hingga perusakan mobil rental. 

Yai Mim membantah semua tuduhan itu. Ia menegaskan awal mula perseteruan mereka karena Sahara memakirkan mobil rental di depan pagar rumah sehingga dirinya sulit untuk keluar.

 

(*)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved