Berita Viral

Tak Menuntut Maaf, Yai Mim Tegas Tolak Berdamai dengan Sahara, Siap 'Perang' usai Keluarga Terseret

Meski pihak Sahara telah meminta maaf atas perbuatannya, Yai Mim mengisyaratkan menutup pintu damai. Yai Mim menegaskan bahwa dirinya siap berperang

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TIKTOK/roseenjoysherlife
TOLAK BERDAMAI- Meski pihak Nurul Sahara telah meminta maaf atas perbuatannya, Yai Mim mengisyaratkan menutup pintu damai. Yai Mim menegaskan bahwa dirinya siap berperang 

 “Untuk itu, kita ikuti saja proses hukumnya. Terima kasih,” pungkasnya.

Sikap Yai Mim ini sekaligus mempertegas bahwa dirinya tetap menolak mediasi dalam perseteruan dengan Ibu Suhara, meskipun secara pribadi ia menyebut tidak menyimpan dendam maupun tuntutan permintaan maaf.

Permintaaan Maaf Sahara

Momen menarik terjadi di podcast Denny Sumargo setelah Nurul Sahara, istri pemilik rental mobil menyampaikan permintaan maaf kepada Yai Mim.

Permintaan maaf tersebut disampaikan Nurul melalui sambungan telepon bersama sang suami.

Hal tersebut terlihat dari cuplikan Instagram Story yang menampilkan preview podcast Denny Sumargo bersama keluarga Sahara yang belum ditayangkan, pada Rabu, (1/9/2025).

Dalam video yang terlihat masih dalam proses editing di layar komputer Denny Sumargo, terlihat awal mula percakapan tersebut.

Denny terlebih dahulu berbicara dengan Yai Mim melalui telepon, dan terdengar suara Yai Mim menjawab.

Dialog pun terjadi antara Nurul Sahara dan Yai Mim.

"Assalamualaikum," ucap Nurul Sahara memulai pembicaraan.

Sahara meminta maaf atas perkataannya yang kasar hingga menimbulkan kegaduhan.

"Waalaikumsalam, piye Mba Sahara, sehat?" jawab Yai Mim menyambut.

"Saya mohon maaf atas omongan saya yang kasar, perkataan saya yang kurang baik kepada panjenengan," tutur Nurul Sahara dengan suara terdengar penuh penyesalan.

Sayangnya, video tersebut terhenti di situ.

Baca juga: Sosok Rosyida Vigneswari Istri Yai Mim Eks Dosen Malang Seteru Dengan Sahara, Jabat Pimpinan di Bank

Denny Sumargo pun meminta warganet untuk memvoting apakah podcastnya bersama pihak Sahara itu layak untuk ditayangkan.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved