Berita Viral

Nasib Hubungan Yai Mim Eks Dosen UIN Malang & Sahara Sang Tetangga, Bakal Dimediasi Lurah Merjosari

Langkah ini diharapkan dapat memberikan kepastian hukum mengenai status kepemilikan dan fungsi lahan yang menjadi obyek sengketa. 

Editor: Weni Wahyuny
(KOMPAS.com/Nugraha Perdana )
MEDIASI YAI MIM DAN SAHARA - Imam Muslimin (Yai Mim), dosen nonaktif Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, angkat bicara setelah menjadi pusat perhatian akibat beberapa video perseteruan sengit dengan tetangganya, Sahara, yang viral di media sosial. Kini akan dimediasi oleh lurah setempat. 

TRUIBUNSUMSEL.COM, MALANG - Sosok Imam Muslimin alias Kiai Imim alias Yai Mim jadi sorotan usai muncul di Podcast Denny Sumargo dengan mengaku diusir dari rumahnya karena persoalan dengan tetangganya yang merupakan pengusaha mobil rental.

Diketahui, eks dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang itu tinggal di Perumahan Joyogrand, Kota Malang, Jawa Timur, bertetanggaan dengan pengusaha rental mobil bernama Nurul Sahara.

Namun belakangan ribut karena persoalan parkir Sahara.

Bagaimana nasib hubungan mereka usai viral ?

Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Kelurahan Merjosari mengambil langkah tegas untuk mencari titik terang. 

Lurah Merjosari, Moh Saiful Arif menyatakan, pihaknya akan melibatkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk melakukan verifikasi legalitas tanah. 

"Untuk masalah tanah ini, kami tidak bisa memutuskan sepihak. Kami akan mendatangkan BPN untuk melakukan verifikasi lapangan dan pengukuran ulang. Kami sudah berkoordinasi dengan mereka," kata Arif pada Rabu (1/10/2025). 

Baca juga: Momen Sahara Telepon Yai Mim di Podcast Denny Sumargo, Saya Mohon Maaf Atas Omongan yang Kasar

Langkah ini diharapkan dapat memberikan kepastian hukum mengenai status kepemilikan dan fungsi lahan yang menjadi obyek sengketa. 

Sebelumnya, upaya mediasi formal telah dijadwalkan oleh pihak kelurahan dan kecamatan pada Senin (29/9/2025) lalu. 

Namun, mediasi tersebut terpaksa ditunda karena Yai Mim berhalangan hadir. 

"Awalnya kami berharap kedua belah pihak bisa hadir untuk mencari solusi. Namun, Pak Imam Muslimin sedang berada di Jakarta untuk acara podcast, sehingga tidak bisa hadir," ujar Arif. 

Pihak kelurahan menegaskan akan segera menjadwalkan ulang pertemuan mediasi tersebut.

Tujuannya, meredam konflik dan mengembalikan kerukunan di tengah masyarakat, khususnya di lingkungan RT 09 RW 09, Kelurahan Merjosari. 

"Kami akan cari waktu lagi yang paling pas, agar kedua pihak bisa duduk bersama. Harapan kami, masalah ini bisa diselesaikan secara damai dan tidak berlarut-larut," kata dia. 

Baca juga: Sempat Berapi-api, Sahara Pemilik Mobil Minta Maaf ke Yai Mim usai Berseteru Soal Lahan Parkir

Soal Tanah

Sumber: Kompas
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved