Berita Nasional

Rekam Jejak Nanik S Deyang, Wakil Kepala BGN Menangis Minta Maaf usai Ribuan Anak Keracunan MBG

Nanik S Deyang, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), menangis saat minta maaf maaf terkait kasus keracunan makan bergizi gratis (MBG)

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA
MENANGIS BANYAK KERACUNAN-Nanik S Deyang, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), menangis saat menyampaikan permohonan maaf terkait kasus keracunan makan bergizi gratis (MBG) yang menimpa ribuan anak di berbagai daerah Indonesia. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Nanik S Deyang, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), menangis saat menyampaikan permohonan maaf terkait kasus keracunan makan bergizi gratis (MBG) yang menimpa ribuan anak di berbagai daerah Indonesia.

Ia juga mengaku minta maaf atas nama seluruh dapur MBG atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Nanik menyatakan niat Presiden Prabowo Subianto melalui program MBG adalahmemenuhi gizi anak sekolah.

Sebagai seorang ibu, Nanik mengaku sedih hati hingga stres atas berbagai insiden keracunan tersebut.

“Saya seorang ibu, melihat gambar-gambar di video sedih hati saya. Kalau anak saya panas saja saya sudah stres bukan main, apalagi melihat anak-anak. Padahal niat kami, nawaitu kami, nawaitu Presiden, adalah ingin memenuhi anak-anak terpenuhi gizinya, agar mereka jadi generasi emas,” katanya sambil berderai air mata, di Kantor BGN, Jakarta, Jumat (26/9/2025), melansir dari Tribunnews.com.

Baca juga: Sosok Dokter Tan Shot Yen Viral Usai Kritik Menu MBG di DPR RI, Jebolan Kedokteran UNTAR

MINTA MAAF - Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S Deyang, tak kuasa menahan tangis saat menyampaikan permohonan maaf terkait kasus keracunan makanan bergizi gratis (MBG) yang menimpa ribuan anak, Jumat (26/9/2025) di kantor BGN, Jakarta.
MINTA MAAF - Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S Deyang, tak kuasa menahan tangis saat menyampaikan permohonan maaf terkait kasus keracunan makanan bergizi gratis (MBG) yang menimpa ribuan anak, Jumat (26/9/2025) di kantor BGN, Jakarta. (Tangkap Layar Kompas TV)

Profil Nanik S Deyang

Perempuan bernama lengkap Nanik Sudaryati Deyang ini lahir di Madiun, Jawa Timur, 3 Januari 1968 (saat ini berusia 57 tahun).

Nanik dikenal mengawali karier sebagai jurnalis Tabloid Bangkit.

Selama menjadi wartawan, Nanik kritis terhadap berbagai isu baik sosial, politik, dan ekonomi. 

Pada kancah politik, nama Nanik S Deyang mulai mengemuka pada Pilpres 2019.

Saat itu Ia menjabat Wakil Ketua Badan Kemenangan Nasional Koalisi Indonesia Adil Makmur, sebuah Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Kedekatan Nanik S Deyang dengan Prabowo semakin terlihat setelah dirinya dilantik menjadi Wakil I Badan Pengentasan Kemiskinan periode tahun 2024-2029 pada Oktober 2024.

Kemudian pada 12 Juni 2025, Nanik S Deyang resmi diangkat oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai Komisaris Independen PT Pertamina (Persero). 

Pengangkatan itu berdasarkan Keputusan Menteri BUMN selaku Pemegang Saham Seri A Dwiwarna Perusahaan Perseroan PT Pertamina (Persero) Nomor SK-150/MBU/06/2025 / Nomor SK.012/DI-DAM/DO/2025.

Bergabungnya Nanik S Deyang ke Pertamina diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Pertamina yang digelar pada 12 Juni.

Baca juga: Sosok Nani S Deyang, Wakil Kepala BGN Menangis Minta Maaf Imbas Kasus Ribuan Siswa Keracunan

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved