Berita Viral

Profil Luqman Indra Pambudi, Putra Bungsu Eks Menkeu Sri Mulyani, Punya Profesi Mentereng di London

Mengenal sosok Luqman Indra Pambudi, anak bungsu eks Menteri Keuangan, Sri Mulyani, yang memiliki segudang prestasi, ia berprofesi konsultan di London

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
IG/smindrawati
ANAK EKS MENKEU- Potret Sri Mulyani beserta Suaminya, Tonny Sumartono dan anak bungsunya, Luqman Indra Pambudi. Mengenal sosok Luqman Indra Pambudi, anak bungsu eks Menteri Keuangan, Sri Mulyani, yang memiliki segudang prestasi, ia berprofesi konsultan di London 

TRIBUNSUMSEL.COM - Mengenal sosok Luqman Indra Pambudi, anak bungsu mantan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, yang turut jadi sorotan.

Luqman memiliki dua saudara, yakni Dewinta Illinia dan Adwin Haryo Indrawan yang baru saja menyelesaikan pendidikan kedokterannya di Universitas Indonesia. 

Sama seperti kedua kakaknya, Luqman memiliki segudang prestasi di bidang akademik yang menurun dari kedua orang tuanya.

Baca juga: Profil Adwin Haryo Indrawan, Anak Kedua Sri Mulyani Mantan Menteri Keuangan, Dokter Spesialis

Luqman Indra Pambudi, anak bungsu mantan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, yang turut jadi sorotan.
PRESTASI ANAK EKS MENKEU- Momen Luqman Indra Pambudi, anak bungsu mantan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, jelang pernikahan pada Juli 2022 silam. Prestasinya kini turut jadi sorotan.

Diketahui, setelah menamatkan pendidikan tinggi di luar negeri, Luqman membangun kariernya di bidang konsultasi manajemen internasional.

Menilik laman Linkedinnya, saat ini, Luqman tercatat sebagai konsultan di Boston Consulting Group (BCG), London sejak Agustus 2023.

Ia terlibat dalam berbagai proyek transformasi organisasi berskala besar, khususnya di sektor lembaga keuangan.

Sebelumnya, ia sempat menjadi Konsultan Jangka Pendek di Bank Dunia, Washington D.C. pada 2022.

Karier Luqman di BCG sendiri sudah dimulai sejak 2019 di Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Associate hingga Senior Associate, terlibat dalam proyek efisiensi biaya lembaga keuangan, restrukturisasi organisasi, hingga penyusunan peta jalan lima tahun untuk salah satu subsektor Kementerian BUMN.

Dari sisi akademis, Luqman memiliki latar belakang pendidikan yang mentereng.

Ia menempuh studi Ekonomi di Dartmouth College, salah satu universitas bergengsi di Amerika Serikat. 

Saat itu Luqman ikut sang ibu yang menjadi Managing Director Bank Dunia.

Saat bersekolah di Amerika, Luqman pernah menjadi pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) di Amerika Serikat pada HUT RI.

Baca juga: Prestasi Mentereng Dewinta Illinia, Anak Sulung Sri Mulyani Eks Menkeu, Sering Terima Beasiswa Dunia

Setelah itu, ia meraih gelar pendidikan jenjang magister dengan mengambil program Magister Kebijakan Publik di Harvard Kennedy School pada 2023.

Dalam perjalanan akademik dan profesionalnya, Luqman menunjukkan ketertarikan mendalam pada isu GovTech, Ekonomi Internasional, Kesehatan, serta Pembangunan.

Bidang-bidang tersebut sejalan dengan fokus global terkait inovasi pemerintahan, penguatan sistem ekonomi, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Meski tidak banyak tampil di ruang publik layaknya sang ibu, Luqman mulai dikenal sebagai sosok muda Indonesia yang meniti karier internasional.

Dengan bekal pendidikan kelas dunia dan pengalaman di perusahaan konsultan terkemuka, langkah Luqman Indra Pambudi Sumartono dinilai berpotensi memberi kontribusi besar bagi pembangunan, baik di tingkat nasional maupun global.

Sebelumnya, anak-anak Sri Mulyani disorot hingga dibanding-bandingkan dengan anak Menteri keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, yang sempat menyinggung ibunya lantaran ayahnya berhasil melengserkan "Agen CIA yang menyamar jadi menteri keuangan".

Prabowo Reshuffle Kabinet

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto kembali melakukan reshuffle kabinet dengan menganti lima posisi menteri.

Tak hanya itu, ada pembentukan satu kementerian baru, yaitu Kementerian Haji dan Umrah.

Hal tersebut disampaikan Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi melansir dari Tribunnews.com, Senin (8/9/2025).

Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa perombakan kabinet ini merupakan hasil evaluasi dan pertimbangan matang dari Presiden Prabowo.

“Atas berbagai perkembangan masukan dan evaluasi yang dilakukan terus-menerus oleh bapak presiden, maka pada sore hari ini sekaligus bapak presiden memutuskan untuk melakukan perubahan susunan kabinet merah putih pada beberapa jabatan Kementerian,” kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Senin 8 September 2025. Dikutip Tribunnews.com

Ada lima posisi menteri yang mengalami pergantian, yaitu Menteri Keuangan, Menteri Koperasi, Menpora, Menteri P2MI, dan Menko Polhukam.

  • Menteri Keuangan Sri Mulyani
  • Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi
  • Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo
  • Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding
  • Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Budi Gunawan

Selain itu, pemerintah juga melantik menteri baru untuk mengisi kementerian yang baru dibentuk, yaitu Kementerian Haji dan Umrah. 

Prasetyo Hadi mengatakan bahwa pembentukan kementerian ini telah disepakati bersama DPR dan Keputusan Presiden tentang pengangkatan menteri dan wakil menteri di kementerian tersebut sudah ditandatangani.

Rencananya, pelantikan keenam pejabat baru ini akan dilaksanakan pada sore hari di Istana Negara.

“Ya rencananya akan dilakukan pelantikan pada sore hari ini,” katanya.

“Untuk keenam Kementerian yang tadi kami sebutkan, 1 adalah Kementerian yang baru dan 5 adalah Kementerian yang terjadi perubahan susunan yang menjabat. Maka pada sore hari ini akan dilakukan pelantikan di Istana Negara,” pungkasnya.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved