Berdasarkan interogasi awal ini juga terungkap bahwa korban diculik setelah menghadiri rapat dengan teman kantornya di supermarket.
"Korban habis meeting kantor, sama teman-teman kantornya juga," ungkap Charles.
Meski begitu, polisi masih menggali keterangan lebih lanjut empat pelaku untuk mencari tahu siapa sosok aktor intelektual yang mendalangi penculikan kacab bank BUMN itu.
Sejauh ini, polisi masih memburu pelaku lain yang terlibat dalam pembunuhan korban.
Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya, AKBP Ressa Fiardi Marasabessy, menegaskan bahwa penyidik masih mengembangkan kasus ini.
“Masih dilakukan pengejaran terkait keterlibatan tersangka lain,” ujar Ressa, Kamis (21/8/2025).
Korban Ditemukan Tewas Terlilit Lakban
Sebelumnya, korban ditemukan tewas di Kampung Karangsambung, RT 8/RW 4, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Kamis (21/8/2025), sekitar pukul 05.30 WIB.
Mayat korban pertama kali ditemukan oleh salah satu warga yang tengah menggembala sapi di area persawahan.
Saat ditemukan, jasad korban dalam kondisi tangan dan kaki terikat, serta mata terlilit lakban.
Warga kemudian melaporkan temuan tersebut ke perangkat desa dan aparat kepolisian setempat.
Selanjutnya, polisi mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan mayat dengan kondisi tubuh penuh luka lebam.
Rekaman CCTV Detik-detik Diculik
Belakangan diketahui, Mohamad Ilham Pradipta diculik dari supermarket di Pasar Rebo, Jakarta Timur, sebelum jasadnya dibuang ke area persawahan Kampung Karangsambung.
Berdasarkan rekaman CCTV yang diterima Kompas.com, korban tampak mengenakan kemeja batik coklat berlengan pendek dan celana panjang krem.