Berita Viral

Nasib Pria di Bengkulu yang Kejar Polisi sambil Bawa Belati, Sempat Diberi Tembakan Peringatan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENGENDARA KEJAR POLISI - Kolase foto pelaku setelah diamankan oleh Polres Bengkulu Tengah, Senin (14/7/2025). SA jadi tersangka dan kini terancam lima tahun penjara. SA sebelumnya mengancam polisi pakai pisau saat hendak diperiksa surat-suratnya

TRIBUNSUMSEL.COM - Pada Senin (14/7/2025) pagi, seorang pemotor mengejar anggota polisi saat pemeriksaan surat-surat kendaraan di depan Mapolsek Bengkulu Tengah, Bengkulu.

Ketika anggota Polres Bengkulu Tengah sedang menggelar Operasi Patuh Nala 2025 aksi tersebut terjadi.

Bahkan, video pemotor yang mengejar polisi sambil bawa senjata tajam (sajam) tersebut viral di media sosial.

Pria tersebut pun langsung dikepung setelah mencoba melukai beberapa anggota polisi, mengutip TribunBengkulu.com.

Bahkan, sempat terdengar tembakan peringatan saat pengepungan.

Pria yang masih menggunakan helm tersebut pun kabur ke kebun milik warga.

Polisi akhirnya melakukan pengepungan dan dalam 20 menit, pria tersebut berhasil diringkus polisi.

Setelah diselidiki, ternyata pria tersebut berinisial SA (31) warga Kecamatan Singgaran Pati, Kota bengkulu.

Sebelum mencoba melukai anggota polisi, SA sempat berusaha kabur saat hendak diperiksa petugas.

Kini SA pun telah ditetapkan jadi tersangka atas tindakannya tersebut.

AKBP Totok Handoyo selaku Kapolres Bengkulu Tengah mengonfirmasi hal tersebut.

"Pada kejadian kemarin (14/7/2025), kami Polres Bengkulu Tengah telah merespons pengancaman dengan sajam sesuai Protap Kapolri, dengan hanya melakukan tembakan peringatan (tidak melumpuhkan) pelaku," ujarnya, Selasa (15/7/2025).

Ia menuturkan, saat SA ditahan di Rutan Polres Bengkulu Tengah.

"Yang bersangkutan sekarang sudah diproses hukum dan sedang diperiksa secara mendalam oleh penyidik," ungkap AKBP Totok.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Bengkulu Tengah, AKP Junairi menuturkan bahwa tersangka terancam lima tahun penjara.

Halaman
12

Berita Terkini