Laporan wartawan Sripoku.com, Angga
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - EPA Sriwijaya FC U-20 kembali melakukan uji coba melawan klub liga 4 zona Sumsel yaitu David FC, yang digelar di stadion Bumi Sriwijaya, di jalan Angkatan 45, Kec. Ilir Bar. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan pada Rabu (4/6/2025) sore.
Sebelumnya tim EPA Sriwijaya FC ini telah menggelar ujicoba menghadapi Farmel Hatta dan Persegrata, dalam dua laga tersebut Elang Andalas muda belum terkalahkan.
Kini saat melawan David FC, Sriwijaya FC muda kembali meraih hasil postif dengan menaklukkan klub liga 4 zona Sumatera Selatan tersebut dengan skor 3-2.
Dalam pertandingan, EPA Sriwijaya FC U-20 ini dibagi menjadi 3 sesi.
Sesi pertama Elang Andalas Muda mengenakan kostum warna hijau
Sesi kedua, mengenakan kostum biru muda, dan yang terakhir mengenakan kostum cokelat.
Permainan EPA Sriwijaya FC U-20 pada sesi pertama sangat mendominasi perminan, satu dua sentuhan sudah mulai terbangun, antar pemain EPA Sriwijaya FC U-20 hingga dapat menciptakan beberapa peluang.
Sepuluh menit waktu berjalan Elang Andalas muda mulai menemukan ritme permainannya, serangan demi serangan tercipta, hingga akhirnya anak asuh head coach Amirul Mukminin dapat memecah kebuntuan lewat Rasya yang berdiri bebas langsung menendang bola ke arah kiri gawang David FC, hingga tidak mampu diraih kiper klub liga 4 tersebut, yang mengubah skor menjadi 1-0.
Amirul Mukminin terus menginstruksikan untuk anak anaknya membuka ruang dan cepat mengambil keputusan.
"Up up terus berani," kata Amirul, saat memberikan intruksinya.
Baca juga: Pesan Ferry Rotinsulu ke Fadly dan Reyhan, 2 Pemain Sriwijaya FC Dipanggil Timnas Indonesia U-23
Baca juga: Takut Pemainnya Diambil Sumsel United, Manajemen Sriwijaya FC Bakal Segera Kontrak Pemain
Tiga menit berselang, Elang Andalas mampu menggandakan keunggulannya melalui M. Ghaiyyas Rachael, pemain yang berposisi sebagai gelandang itu mengambil tendangan bebas dan berhasil menjebol gawang David FC, sehingga mengubah skor menjadi 0-2.
Amirul Mukminin terus menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain terbuka dan mendekati lawan, hingga membuat lawan menjadi panik dan kehilangan bola.
"Ayooo terus, jebak dia arahin ke tempat ada teman team," katanya.
Kesempatan itu akhirnya dimenit terakhir Rasya yang berhasil merebut bola langsung mengiring bola ke gawang dan menendang bola ke arah kiri gawang David FC, hingga tidak mampu diraih kiper klub liga 4 tersebut, yang mengubah skor menjadi 0-3, peluit terakhir dibunyikan.