TRIBUNSUMSEL.COM - Mengenal sosok Doni Maradona, salah satu anggota DPRD Jawa Barat yang walk out saat rapat paripurna di Gedung DPRD Jabar pada Jumat (16/5/2025).
Doni Maradona Hutabarat adalah anggota DPRD Jawa Barat Fraksi PDIP.
Ia duduk di Komisi IV yang membawahi Bidang Pembangunan.
Pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024, Doni maju dari daerah pemilihan (dapil) Jabar 6 yang berhasiil menempati peringkat pertama di antara kader PDIP, dengan perolehan suara sebanyak 48.157, dikutip dari jdih.kpu.go.id.
Selain menjadi anggota DPRD Jabar, Doni juga menjabat sebagai Dewan Pembina Posko Perjuangan Rakyat (POSPERA) Jabar.
Doni diketahui bukan asli kelahiran tanah Sunda, meski ia kini menjadi wakil rakyat di Jawa Barat.
Ia lahir di Kota Dumai, Riau. Doni merupakan lulusan SMAN 1 Dumai tahun 2000.
Ia kemudian berkuliah di Universitas Kristen Indonesia (UKI) mengambil Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum.
Enam tahun berkuliah di UKI, Doni berhasil lulus dan meraih gelar Sarjana Hukum pada 2006.
Baca juga: Sindiran Dedi Mulyadi usai Fraksi PDIP DPRD Jabar "Walk Out" : Ingin Dihargai Tapi Tak Menghargai
Harta Kekayaan
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelanggara Negara (LHKPN) per 31 Desember 2024, Doni Maradona Hutabarat tercatat memiliki harta kekayaan sebanyak Rp8,4 miliar.
Sumber kekayaan terbesar Doni berasal dari aset tanah dan bangunan bernilai Rp5,5 miliar.
Ia tercatat memiliki dua tanah dan bangunan, serta satu tanah yang ada di Bekasi dan Bogor.
Aset lain yang dimiliki Doni adalah tujuh kendaraan, harta bergerak lainnya, kas dan setara kas, serta harta lainnya.
Berikut rinciannya, dikutip dari elhkpn.kpk.go.id: