ASN Bandung Barat Korban KDRT

Sosok R, Istri Diduga KDRT Suaminya yang Merupakan ASN Bandung Barat,Disebut Sering "Playing Victim"

Penulis: Laily Fajrianty
Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mengenal sosok istri Calvin, pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diduga KDRT suaminya di Bandung Barat.

6. Setelah bbrp lama akhirnya kami sekeluarga di blok di whastapp dan telpon oleh adik saya dan perempuan itu, sehingga kami putus kontak sama sekali, akhirnya saya dtg ke kantornya untuk memberikan dia hp untuk berkomunikasi, sebenarnya adik saya di bawah tekanan dan takut untuk membuka blokiran no hp keluarga, di buka blokirannya setelah kemarin di kantor polisi.

Setelah sekitar 5-6 bulan tdk ada kabar akhirnya kami dapat kabar dari rekan kerja di dispora kbb, bahwa selama ini adik saya ini selalu ada luka lebam, cakaran, dan sering terlambat. (Ini rekan-rekannya di dispora KBB sangat membantu dan baik sekali ke adik saya, kami sekeluarga sangat berterima kasih)

Tak sampai di sana, sang kakak menceritakan kejanggalan lainnya bahwa adiknya sering tidak memegang uang.

Bahkan untuk berangkat bekerja ke kantornya, adiknya kadang-kadang jalan kaki dari Tagog Padalarang ke kantornya dengan jarak kurang lebih 5 km.

Ia melihat adiknya sering luka lebam tapi ketika ditanya selalu bungkam.

Kepada sang kakak, Calvin berdalih luka lebamnya itu didapatnya karena terjatuh atau terbentur.

Calvin dan istrinya pindah ke Ciparay sehingga membuat korban pulang pergi ke Padalarang menempuh perjalanan 2 jam sekali jalan.

Sang kakak mengaku mendapatkan laporan dari rekan kerja ASN di Dispora KBB adiknya sempat tak masuk kerja dari tanggal 10 - 14 Januari 2025 dengan izin sakit.

Karena khawatir, keluarga datang ke rumah Calvin di Ciparay.

Saat tiba di sana, Calvin dan istrinya ternyata tak ada di rumah.

Keluarga Calvin hanya mendapati adik istrinya atau ipar Calvin di rumah.

Keesokan harinya, Rabu (15/1/2025) orangtua Calvin dan teman Calvin kembali datang.

Hingga akhirnya orangtua Calvin mendapati kondisi Calvin mengalami luka-luka.

Ada lebam di wajah, mata berdarah hingga rambut dipitak.

Karena curiga, keluarga membawa pulang Calvin dan sekaligus membuat laporan.

Halaman
1234

Berita Terkini