Polisi Bunuh Warga di Palangka Raya

Jeritan Hati Istri Haryono, Suaminya jadi Tersangka usai Bongkar Polisi Bunuh Warga di Palangka Raya

Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yuliani (38), istri Haryono, sopir taksi online yang ikut jadi tersangka dalam kasus polisi tembak warga di Kalteng, ketika berbincang-bincang dengan wartawan di Polresta Palangka Raya, Selasa (17/12/2024).

TRIBUNSUMSEL.COM, PALANGKA RAYA - Kisah Haryono alias H, seorang pengemudi taksi online, terseret kasus  oknum polisi bunuh warga di Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Haryono yang menjadi saksi kunci dalam kasus itu, turut jadi tersangka usai dirinya melaporkan perihal itu.

Usai jadi tersangka, Haryono ditahan.

Keluarga Haryono kehilangan sosok yang menjadi tulang punggung keluarga. 

Haryono juga trauma berat usai menyaksikan peristiwa sadis tersebut. 

Haryono tinggal bersama istri dan kedua anaknya di sebuah barak atau kos-kosan di Kota Palangka Raya. 

Untuk kehidupan sehari-hari, keluarganya hanya mengandalkan penghasilan dari Haryono yang berprofesi sebagai sopir taksi.

Anak pertamanya berusia 16 tahun namun putus sekolah. 

Sementara anak keduanya masih duduk di sekolah dasar. Yuliani (38), istri dari Haryono, sehari-hari merupakan ibu rumah tangga. 

Menurut penuturan Yuliani, suaminya bekerja sehari-hari sebagai sopir taksi “online”. 

Suaminya juga bisa menerima jasa sopir taksi “offline”. 

Saat kejadian nahas itu, Haryono diminta mengemudikan mobil pribadi milik Brigadir Anton, polisi yang diduga menembak warga hingga tewas. 

“Memang pekerjaan sehari-harinya itu, di luar itu nggak ada. Kalau beliau sepi job tunggu di rumah aja, beliau sudah menekuni pekerjaan itu selama kurang lebih dua tahun,” tutur Yuliani saat berbincang-bincang dengan Kompas.com di Palangka Raya, Rabu (18/12/2024). 

Usai menyaksikan pembunuhan tragis di depan matanya, kata Yuliani, Haryono mengalami stress, depresi, dan menangis sendiri. 

Laki-laki berusia 37 tahun itu juga tidak mau makan. 

Halaman
1234

Berita Terkini