Keluarga Tewas di Kediri

Curhat Kristina Sebelum Sekeluarga Tewas Dibunuh, Sempat Ngeluh Perangai Kerabatnya Soal Uang 

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mendiang Kristina (kiri) yang bersama suami dan anak sulungnya dibunuh di rumah mereka di Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri.

Selain itu, disebutkan pula bahwa Yusak melakukan itu karena permintaan meminjam uang Rp 10 juta tak dituruti. 

Sementara itu, dalam unggahan yang lain juga tampak sosok yang disebut-sebut sebagai pelaku pembunuhan, diamankan di kantor polisi. 

Terlihat di foto tersebut, sosok pria tersebut duduk mengenakan kaus hitam. Sementara di kakinya ada perban tanda bekas tembakan. 

Kronologi Kejadian

Diberitakan sebelumnya, dari informasi yang dihimpun, kejadian itu diketahui sekitar pukul 08.30 WIB. 

Saat itu, sejumlah saksi yang datang mengecek kondisi Agus Komarudin (38) yang tidak datang mengajar sehari sebelumnya. 

Saat di cek, pintu rumah Agus tertutup rapat dan tidak ada yang keluar meski telah diketuk beberapa kali.

Setelah beberapa kali mencoba menghubungi korban tanpa hasil, salah satu anggota keluarga, Supriono memutuskan untuk membuka jendela kamar. 

Ia terkejut menemukan bercak darah di atas kasur, namun tidak berani masuk ke dalam rumah.

Kecurigaan semakin menguat, ketika salah satu saksi yang melihat melalui lubang tembok kayu di dapur melaporkan adanya pemandangan mengerikan. 

Sebuah tangan tergeletak di lantai dapur yang diduga milik korban Kristiani (37), istri Agus Komarudin. 

Kejadian ini segera dilaporkan ke perangkat desa setempat, dan diteruskan ke Polsek Ngancar.

Setelah petugas kepolisian tiba di lokasi, dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 

Minatun, salah satu warga setempat, mengungkapkan bahwa dirinya mengetahui peristiwa tragis tersebut sekitar pukul 10.00 WIB.

Begitu informasi menyebar, lokasi kejadian langsung dipenuhi oleh warga yang ingin menyaksikan peristiwa tersebut.

Halaman
1234

Berita Terkini