Keluarga Tewas di Kediri

Curhat Kristina Sebelum Sekeluarga Tewas Dibunuh, Sempat Ngeluh Perangai Kerabatnya Soal Uang 

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mendiang Kristina (kiri) yang bersama suami dan anak sulungnya dibunuh di rumah mereka di Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri.

Adapun pelaku kini sudah berhasil ditangkap.

Pelaku diketahui bernama Yusak, disebut-sebut merupakan adik dari salah satu korban, Kristin (34).  

Yusak ditangkap di wilayah Lamongan, sebagaimana kabar yang beredar di media sosial. 

Kasi Humas Polres Kediri, AKP Sriati, membenarkan bahwa pihaknya akan menggelar rilis resmi pada Jumat (5/12/2024) siang di Mapolres Kediri.  

"Nanti akan dirilis langsung oleh Bapak Kapolres setelah sholat Jumat," ujar AKP Sriati, Jumat pagi.  

Informasi yang dihimpun dari Kepala Dusun Gondanglegi, Rusmani, mengungkapkan bahwa Yusak sempat datang ke rumah korban pada Minggu (29/11/2024) lalu. Ia diketahui meminta bantuan untuk meminjam uang sebesar Rp10 juta kepada Kristin. 

Namun, menurut penuturan tetangga korban, Supriono, permintaan tersebut tidak dipenuhi. 

"Pak Supriono bercerita bahwa Yusak sebelumnya sudah meminjam uang Rp2 juta, tetapi hingga kini belum dikembalikan," ungkap Rusmani.  

Penangkapan Yusak membawa kelegaan bagi warga sekitar yang sempat diliputi kekhawatiran setelah tragedi ini terjadi. 

"Kami berharap pelaku dihukum seadil-adilnya sesuai perbuatannya," kata Rusmani.  

Diduga Soal Uang 

Informasi penangkapan pelaku pembunuhan keluarga guru di Ngancar Kediri ini mula-mula tersebar di media sosial. 

Dalam sebuah unggahan disebutkan pelaku ditangkap di sebuah homestay di Kawasan Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. 

Penangkapan dilakukan kurang dari 24 jam sejak jenazah 3 korban ditemukan. 

Disebut-sebut, Yusak menghabisi kakak, kakak ipar, dan seorang keponakannya karena dendam. 

Halaman
1234

Berita Terkini