TRIBUNSUMSEL.COM - Benneisha alias Edelyn alias Lyn, putri kedua Benny menyampaikan ungkapan hatinya merasa kehilangan sang ayah.
Lyn terisak tangis saat mengutarakan sambutan di depan jenazah ayahnya yang terbujur kaku di dalam peti di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto Jakarta pada Senin (14/10/2024) malam.
Sambil menangis tersedu-sedu, Lyn menyebut semasa hidupnya Benny Laos sering berkata merasa bangga kepadanya.
Baca juga: Isak Tangis Edbert Putra Benny Laos di Samping Peti Ayah Usai Terbang dari Amerika, Janji Jaga Mami
"Belangkan ini papi sering bilang 'Papi bangga sama Cici'," ucap Edelin, dilansir dari Tiktok @blue.sky1353.
"Walupaun cece belum merasa layak bikin papi bangga, tapi cece akan bikin papi bangga," imbuhnya.
Kepergian Benny Laos secara tragis membuat Lyn seolah tak percaya akan secepat ini.
"Cece gak mau percaya gak ngerti kenapa Tuhan harus ambil papi," ungkap Benneisha Edelyn sambil menangis.
"Tapi sekarang papi enggak perlu cape lagi, papi sudah seneng di sana sama Tuhan," ucapnya.
Edelyn lalu mengatakan dirinya akan selalu berusaha tegar dan menjadi anak yang membanggakan.
"Papi enggak usah khawatir, Cece bisa kuat demi papi," ucap Edelin.
"Cece sayang banget sama papi, Cece janji akan bikin papi bangga,"
"Papi banyak banget yang sayang sama papi, papi orang yang baik, papi enggak pernah jahatin orang,"
"I love you papi," tandasnya.
Putra Sulung Benny Laos Janji Jaga Ibu dan 2 Adiknya
Putra sulung Benny Laos, Bennet Edbert Laos akhirnya tiba di Indonesia setelah dikabarkan sang ayah meninggal dunia akibat insiden speedboadnya meledak.