"Setelah kakaknya menyampaikan, saya menanyakan Dedenya kemana akhirnya video call sehingga pada waktu itu juga Dede saya jemput. Setelah ketemu saya itu langsung saya rekam, jadi apa yang ditayangkan di Youtube saya semuanya itu tidak direkayasa," tandasnya.
Baca juga: Iptu Rudiana Bantah Menghilang dari Kasus Vina, Kuasa Hukum Sebut Masih Dinas, Tak Muncul Karena Ini
Otto Hasibuan Bela Dedi Mulyadi
Sementara, Otto Hasibuan juga membela Dedi Mulyadi yang mengungkapkan kebenaran di kasus Vina.
"Dia (Dede) menceritakan tentang apa yang dialaminya, diketahuinya sendiri bagaimana bisa dikatakan hoax, dia mengatakan atas arahan [ak Rudiana dan Aep," kata Otto Hasibuan.
Menurutnya, Dedi Mulyadi mempunyai hak untuk mempublikasikan.
"Dedi Mulyadi ini justru jadi pahlawan mau mengungkapkan kebenaran kok jadi disomasi, salah kang Dedi apa?," tanya Otto.
"Merekam, mempublikasikan keterangan Dede," sahut Dedi.
"Itukan hak warga negara, kecuali investigasinya melanggar hukum," jelas Otto.
Disomasi Iptu Rudiana
Sebelumnya, Iptu Rudiana melayangkan somasi terhadap Dedi Mulyadi, Liga Akbar hinga Dede Riswanto.
Lewat kuasa hukumnya, Pitra Romadoni meminta ketiga orang tersebut meminta maaf kepada Iptu Rudiana dalam batas waktu 3x24 jam.
Jika permintaan maaf tak dilakukan, pihak Iptu Rudiana bakal melaporkan ketiganya.
"Kami peringatkan kepada saudara Dede, Dedi Mulyadi, dan Liga Akbar segera meminta maaf kepada Iptu Rudiana," kata Pitra Ramadoni lewat YouTube Diskurs Net, Senin (22/7/2024). Dikutip dari TribunJakarta.com
"Karena saudara diduga telah menebarkan fitnah, mencemarkan nama baik, serta melakukan penyebaran berita bohong," tambahnya.
Adapun somasi ini dilayangkan pihak Iptu Rudiana buntut dari munculnya kesaksian Dede di YouTube Dedi Mulyadi.