Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap pekerjaan Hans dan Rita Tamasoa selaku pasutri di Jonggol, Bogor yang ditemukan tewas dirumahnya pada Selasa, (16/7/2024) lalu.
Hans dan Rita ternyata memiliki pekerjaan dengan jabatan mentereng.
Dian, tetangga korban mengatakan jika Hans Tomasoa merupakan mantan pelaut.
Baca juga: Keseharian Hans dan Rita Tomasoa Pasutri Tewas di Bogor, Diurus Pihak Gereja, Anak Tak Pernah Jenguk
Sedangkan Rita Tomasoa adalah mantan bintang radio di RRI.
Bahkan sosok bernama Inta Permata Sari menerangkan dalam kolom komentar bahwa Hans Tomasoa adalah seorang kapten kapal.
"Dia adalah captain kapalku. Beliau sempat menjadi bos saya," tulis Intan.
Selain itu Hans Tomasoa juga aktif di gereja.
"Bung Hans pernah jadi Diaken d GPIB Menara Iman, pindah (atestasi) ke GPIB Cipeucang - Jonggol. Alm berusia 80 thn, dulu bekerja d Samudera Indonesia," jelasnya dilansir dari TribunNewsBogor.
Sedangkan Rita Tomasoa juga pernah bekerja di perusahaan BUMN.
"Rita Wattimena berusia 73 thn, dulu bekerja d PLN. Mereka pernah tinggal lama d Hamburg - Jerman. Berdua tinggal tanpa ada yg menemani. Punya 3 org anak laki2 yang semua sdh menikah dan tinggal terpisah," katanya.
Kronologi Kejadian
Kapolsek Jonggol Kompol Wagiman mengungkap kronologi penemuan jasad HT dan RT.
Semua bermula dari kecurigaan para tetangga yang sudah beberapa hari tidak melihat keduanya.
Warga kemudian melapor ke ketua RT guna melakukan pemeriksaan ke rumah korban pada Sabtu (13/7/2024).