Kini, baik V dan M kabarnya sudah diperiksa sebagai saksi oleh polisi.
"Jadi kalau anak saya mau ke sana pasti ada yang jemput terus ada yang ngantar pulang," ujarnya.
Baca juga: Heboh IRT di Sumatera Utara Ditipu Oknum TNI dan Polisi Masukkan Anak Akpol, Uang Rp 4 Miliar Ludes
Baca juga: Nasib Gadis 16 Tahun yang Dinikahi Pengurus Ponpes di Lumajang Tanpa Izin Orangtua, Alami Trauma
Namun, Erik enggan berkomentar lebih lanjut perihal laporan terhadap dirinya.
Menurutnya, ia telah menyerahkan sepenuhnya kepada kuasa hukum untuk memberikan penjelasan kepada publik.
Akibat perbuatannya, korban saat ini mengalami trauma.
"Harapannya ditangkap, dihukum setimpal, anak saya sudah diambil, dia sekarang trauma enggak mau ketemu orang, takut," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com