TRIBUNSUMSEL.COM- Saka Tatal, mantan terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 kini mendapat rejeki.
Di balik kemunculannya mengaku sebagai korban salah tangkap dalam kasus Vina Cirebon, Saka Tatal justru mendapat perhatian dari tim kuasa hukum, Farhat Abbas.
Farhat Abbas dan rekannya, Krisna Mukti menawarkan Saka Tatal pekerjaan.
Sebelumnya, Krisna Murti mengungkapkan niatnya untuk membantu Saka Tatal mengembalikan nama baiknya dengan menggandeng sejumlah ahli hukum.
Baca juga: Nyanyian Saka Tatal Sebut Pegi Setiawan Bukan DPO Kasus Vina, Keluarga Minta Polisi Bebaskan
Kini, Krisna Mukti dan Farhat Abbas kembali mengajak Saka Tatal ke Jakarta untuk diinterview.
Momen tersebut terlihat dari tayangan Youtube Intens Investigasi, Rabu, (5/6/2024).
Saka Tatal didampingi kedua kakaknya, dan kuasa hukum Titin Prialianti mendatangi perusahaan PT Dusdusan Dotcom Indonesia (Dusdusan) yang menggunakan jasa Krisna Mukti.
"Sesuai janji saya waktu saya berkunjung ke Cirebon, saya ingin mencarikan peluang pekerjaan untuk Saka, Alhamdulilah ada satu perusahaan Dusdusan yang dapat menerima Saka," ungkap Krisna Mukti, Rabu (5/6/2024).
"Hari ini mau tes dulu, kalau Saka masih wajib lapor sampai dua bulankedepan, jadi magang dulu," sambungnya.
Lebih lanjut, Direktur Dusdusan.com, Diana menyampaikan akan memberikan peluang kepada Saka untuk menyalurkan karyanya di perusahan.
"Kemarin ada diskusi sekira bisa diberikan kesempatan, jadi karena Dusdusan ini memberikan peluang usaha kepada masyarakat terutama masyarakat kecil, jadi kita mau coba untuk Saka berkarya disini," kata Diana.
Baca juga: 5 Jam Saka Tatal Diperiksa Peyidik Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Tegas Tak Kenal Pegi Setiawan
Nantinya, Saka disebutkan akan diposisikan sebagai konten kreator di Dusdusan.com.
"Disini posisinya mungkin membantu untuk bikin konten Dusdusan, karena kita kan sering bikin konten membantu para reseller untuk posting, mungkin Saka bisa bantu," terangnya.
Mendapatkan nasib mujur ini, sang kaka, Jaka Putra merasa bersyukur adiknya masih dipercaya untuk ditawarkan bekerja.
"Saya terima kasih banget buat bang Farhat, bang Krisna, teteh Dusdusan yang mau masukin adik saya untuk bekerja di Dusdusan.