TRIBUNSUMSEL.COM - Nasib uang resepsi pernikahan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) dan LS, kini dibatalkan karena suami terlibat pembunuhan wanita mayat dalam koper di Bekasi.
Diketahui, jasad Rini Mariany ditemukan tewas di dalam koper di pinggir Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis (25/4/2024).
Rini Mariany (50) tewas dibunuh Ahmad Arif di sebuah hotel di Bandung, Jawa Barat.
Pelaku, Ahmad Arif diketahui pengantin baru yang rencanya akan menggelar resepsi pada 5 Mei 2024.
Namun, resepsi itu batal karena Arif tersangka pembunuhan Rini Mariany di Bekasi.
Kini istri, LS dan keluarganya memutuskan untuk membatalkan resepsi pernikahan yang rencananya bakal digelar pada Minggu (5/5/2024) esok.
Bahkan kini keluarga LS meminta agar uang yang telah dibayarkan tersebut untuk dikembalikan.
Diketahui, acara resepsi Arif dan LS rencanya akan di gelar di gedung Muhammadiyah Palembang, Sumsel.
Pihak gedung serbaguna Muhammadiyah Palembangpun tak masalah dengan pembatalan dan pengembalian uang yang telah disetorkan tersebut.
Baca juga: Sebelum Dibunuh, Rini Jasad Wanita dalam Koper Ternyata Izin ke RS Jenguk Kakak, Ternyata Temui Arif
Namun, pihaknya memastikan jika pengembalian tersebut tidak akan 100 persen dan ada sejumlah prosedur yang harus dilakukan.
"Ya resmi dibatalkan acara Resepsi pernikahan yang akan digelar pada Minggu atas pengantin LS dan Arif," ungka Wakil Ketua Bidang Ekonomi Universitas Muhammadiyah Palembang, Junaidi kepada Sripoku.com, Jumat (3/5/2024), siang.
Pembatalan ini, Junaidi mengatakan, atas permintaan WO, lantaran diketahui permasalahan pengantin pria yang terjerat kasus pembunuhan,
"Namun terkait pembatalan ini pihak gedung akan melakukan prosedur yang ada. Kebenarannya iya atau tidak," katanya.
Baca juga: Selain Rampas Uang, Motif Lain Arif Bunuh Rini Mayat Dalam Koper karena Sakit Hati Minta Dinikahi
Junaidi mengaku mengetahui kejadian ini lewat kabar di media sosial.
Dengan peristiwa yang terjadi ini, ia mengaku akan mengembalikkan uang yang sudah disetor.