Polisi Tembak Debt Collector

Kesaksian Istri Aiptu FN Soal Pistol Suami Tembak Debt Collector, Sebut Tak Ada Peluru Meletus

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Desrummiaty mengungkapkan bahwa pistol yang digunakan suaminya, Aiptu FN oknum polisi untuk menembak debt collector tersebut tidak meletus.

"Kalau harapan tidak menembak sih memang dari awalnya bapak sudah melakukan tindakan itu tadi," sambungnya.

Terpaksa Lukai Debt Collector Karena Diikuti

Ibu dua orang anak ini menceritakan awal mula peristiwa itu terjadi ketika keluarga tersebut sedang berada di dalam PS mall dan dihampiri oleh dua orang yang tidak dikenal.

"Kami sedang berada di dalam mall dihampiri oleh dua orang dari mereka, yang awalnya kami tidak tahu kalau mereka adalah debt collector," ujar Des sapaan akrabnya saat menjadi narasumber talkshow Sripo-Tribun Sumsel, Jumat (29/3/2024).

Keduanya mulai menegur Aiptu FN dan mengajak ngobrol seraya ngaku kalau mereka kenal dengan Aiptu FN dan dari pihak leasing mobil.

"Mereka mendekat dan menyentuh bahu suami, awalnya sok kenal tapi kemudian mereka ngaku dari pihak leasing dan bilang kalau mobil kami itu bermasalah," katanya.

Kejadian Penusukan dan Penembakan Aiptu FN ke Debt Collector - Kondisi Dua Anak Perempuan Aiptu FN yang Ada di Mobil Saat Mobilnya Ditagih Debt Collector, Trauma (Kolase Tribunsumsel.com)

Karena merasa tak beres pasutri itu meninggalkan dua debt collector keluar dari mall, namun mereka diikuti sampai di area parkir.

Ketika hendak masuk ke dalam mobil, disekitar kendaraannya sudah banyak debt collector yang berada di sekitar kendaraannya.

"Semua dari mereka ada disitu. Posisi mobil kami dihadang depan belakang, kan ada orang di dalam mobil itu. Suami minta ke orang itu agar digeser tapi tidak dihiraukan," katanya.

Karena tidak dihiraukan akhirnya Aiptu FN beserta istri anak mengalah dan masuk ke dalam mobil berusaha mengeluarkannya, namun upaya tersebut kembali di hadang oleh dua orang di depan mobil.

"Di depan mobil ada dua orang yang menghadang, terus diklakson tidak mau lari juga. Akhirnya suami kembali turun dari mobil dan dikejar oleh orang banyak, komplotan mereka mengejar dari situ ada cek-cok yang terjadi," ujarnya.

Didalam mobil tersebut terdapat istri dan dua anak perempuannya yang berusia 13 tahun dan 16 tahun.

Baca juga: Aiptu FN Tembak dan Tusuk Debt Collector, Mobil Ternyata Dibeli Oper Kredit : Nunggak 2 Tahun

Atas kejadian tersebut diketahui jika sang anak kini mengalami trauma.

Keduanya panik dan harus mendapatkan penangan psikologis.

"Sempat dikuasai (kendaraannya) oleh debt collector, sedangkan di dalam mobil ada dua anak perempuan Aiptu FN yang berusia 16 tahun dan 13 tahun," ujar Rizal, Rabu (27/3/2024).

Halaman
1234

Berita Terkini