Berita Viral

Kisah Pilu Pengantin Wanita Duduk Sendirian di Pelaminan, Rumah Mendadak Terpasang Bendera Kuning

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral kisah pilu seorang pengantin wanita yang terpaksa duduk sendirian di pelaminan. semula bahagia berubah menjadi duka, ibu dikabarkan meninggal

TRIBUNSUMSEL.COM - Viral kisah pilu dialami seorang pengantin wanita yang terpaksa duduk sendirian di atas pelaminan.

Hari yang seharusnya dirasakan kebahagiaan malah berganti menjadi kesedihan mendalam tanpa suami.

Diketahui ada seorang pengantin yang ditinggal suaminya di hari pernikahannya.

Baca juga: Kondisi Bayi Mukkarromah Sebelum Kepalanya Tertinggal di Rahim, Sungsang Kulit Sudah Melepuh

Dilansir dari video yang diunggah akun TikTok @titikpokoknya, rupanya pengantin pria memang sengaja pergi.

Pasangan pengantin ini diketahui menikah pada (02/03/2024).

Ia tak didampingi oleh suami yang baru dinikahinya.

Bukan pergi kabur, mempelai pria rupanya pergi lantaran sang ibu dikabarkan meninggal dunia.

Suasana yang semula bahagia berubah menjadi duka.

Sementara dihari spesialnya, rumah tersebut sudah terpasang bendera kuning dengan nama almarhum ibu mertuanya.

Sebelum meninggal, sang ibu sempat meminta mempelai pria untuk menyelesaikan urusannya terlebih dahulu.

"Sabtu 2 Maret 2024 hadi dimana yang harusnya jadi hari yang paling bahagia untuk kakak dan suaminya, sekaligus jadi hari terberatnya juga karna tepat hari ini dimana ibu dari suami kakak meninggal. Katanya ibu bilang 'selesaiin dulu urusannya sama devi sampai selesai'," tulis pemilik akun.

Sang pria pun sedih tak terkira.

Baca juga: Pengakuan Udin Rodjudin Ayah Azhiera Tak Tahu Kurnia Meiga Sering Mabuk: Kalau Tahu Tak Diterima

Ia memutuskan meninggalkan pelaminan dan memilih menguruh jenazah sang ibu.

Pengantin pria mengurusi jenazah ibunya mulai dari memandikan, mengkafani, hingga menguburkan.

Sedangkan, mempelai pria terpaksa duduk sendiri di pelaminan.

Walau sedang berduka, pengantin wanita tetap ramah dan berusaha tersenyum ke tamu undangan.

seorang pengantin wanita yang terpaksa duduk sendirian di atas pelaminan.

Tak lama kemudian, mempelai pria akhirnya kembali ke pelaminan.

Walau hancur, mempelai pria menunjukkan ekspresi tegar.

"Semoga semua kesedihan kakak di balas sama Allah dengan kebahagiaan," ungkap pemilik akun.

"Ini jawaban dari semua doanya kakak dapet jodoh yang baik juga tapi Allah punya jalan lain untuk mengangkat derajat kakak dan suami," tambah pemilik akun.

Mengetahui hal itu, netizen pun ikut sedih.

"Ga kebayang jadi suaminya. Nikah pas ibu meninggal. Bahagia tp sedih max. Samawa buat kalian," tulis akun @vickyintan.

"Semoga diberikan kesabaran untuk kk nya , dan semoga ibu dilapangkan kuburnya diampuni dosa2nya Aaminn," kata akun @elshoopp08.

Pengantin Wanita di Bombana Meninggal Sebelum Akad

Kisah pilu berbeda dialami oleh pengantin wanita meninggal dunia sebelum akad nikah di Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kisah ini viral di media sosial yang diunggah akun Facebook ahnaf dekor, yang mengunggah foto undangan yang akan menikah bernama Aulia Istiqamah dan Dedi Septian.

Keduanya harusnya melangsungkan akad nikah pada pukul 09.00 WITA, Selasa, 5 Maret 2024.

Bertempat di salah satu desa di Kecamatan Kabaena Timur, Bombana.

Lalu, nantinya akan dilanjutkan dengan perjamuan pada pukul 11.30 hingga selesai di lokasi yang sama.

Namun sayangnya, Tuhan berkehendak lain.

Baca juga: Kisah Pilu Pengantin Wanita di Bombana Meninggal Sebelum Akad Nikah, Sempat Kejang dan Teriak

Acara yang tadinya adalah momen kebahagiaan, menjadi kedukaan.

Unggahan itu pun memberikan keterangan terkait kronologi meninggalnya sang pengantin wanita.

Namun dikabarkan pengantin wanita ini mengalami kejang-kejang.

Padahal prosesi akad nikah akan berlangsung beberapa jam lagi.

"Ya Allah, Pengantin Wanita di Kabaena Timur Kabaputen Bombana meninggal dunia di hari pernikahan," tuturnya.

Dijelaskan pengunggah, sebelum jadwal akad nikah, ia masih sempat mencoba baju adat dan gaun pengantin yang akan dikenakannya.

"Di Kabaena, udah mau Akad Nikah, Allah berkehendak lain. Jam 3 pagi dia kejang2 kasian. Dia hanya fitting baju adat sama gaun pengantin sehari sblum jadwal akad nikah," jelasnya.

Sampai pada akhirnya, jam 7 pagi di hari pernikahan tersebut, pengantin wanita dilarikan ke Puskesmas Kabaena Timur.

Namun, ia hanya bertahan beberapa saat lalu dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 11.00 WITA.

Dalam video viral selanjutnya, terlihat sejumlah orang menangisi kepergian pengantin wanita.

Jasad pengantin wanita pun diangkat menggunakan keranda dibawa melewati tenda pernikahan.

Terlihat pula pada video lainnya, tenda pernikahan sudah begitu siap dengan dekorasi yang indah.

Begitupula kamar pengantin dengan tempat tidur yang telah dihiasi sprei berwarna hijau.

Seseorang telihat pingsan diduga akibat kabar pernikahan yang batal tersebut.

Baca juga: Sosok Mona Pengantin Wanita di Jogja Hilang 23 Hari Nikah, Pamit ke Mall, Tinggalkan Barang di Hotel

Saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Rabu (6/3/2024) keluarga pengantin wanita mengungkap awal mula korban berinisial A sakit.

Pada dasarnya acara akan digelar beberapa jam lagi pada Selasa (5/3/2024).

Namun A mengaku pusing sekitar pukul 03.00 WITA di hari pernikahannya.

Sampai akhirnya, seorang bidan di salah satu kampung di Bombana dipanggil untuk memeriksa A.

Setelah diperiksa, ternyata A mengalami tekanan darah tinggi.

"Saat bidan keluar saya tanya, ternyata korban alami tekanan darah tinggi," kata keluarga korban itu berinisial N.

N juga adalah penyedia jasa dekor di pernikahan keluarganya itu.

Saat memasang dekor dan menghias terdengar suara korban teriak.

"Saat saya mendekor ia sering teriak namun tidak lama, satu dua menit mulai mi lagi," jelasnya.

Melihat kondisi korban, bidan beserta keluarga sepakat segera membawa pengantin wanita ke rumah sakit.

"Jadi kondisi korban tidak lekas membaik, sekitar pukul 11.00 WITA, korban di bawah di rumah sakit," ujarnya.


Saat mempelai perempuan berada di rumah sakit, proses akad nikah tetap dilanjutkan.

"Mempelai wanita di rumah sakit, pihak laki-laki berada di KUA untuk tetap melanjutkan akad nikahnya, karena itu kan tidak apa yang penting ada saksi," tuturnya dengan suara bergetar menahan isak tangis.

Namun, setelah beberapa jam di rumah sakit mendapat perawatan, pengantin wanita itu dinyatakan meninggal dunia.

Korban akhirnya dibawa ke rumah duka dan tiba sekitar pukul 16.00 WITA.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

 

Berita Terkini