"Kenapa saya berani katakan itu, saya pegang absen juga, saya kepala sekolah," tegas Jahara.
Tak hanya itu saja, pada tahun 2023 saja, diungkap Kepsek, setelah menerima gaji pada Agustus, Verawati langsung meninggalkan kewajibannya mengajar di sekolah selama empat bulan.
Dia baru kembali mengajar beberapa hari lalu sebelum mendapat pemberitahuan dikeluarkan dari sekolah via WA.
Bahkan ia masuk ketika pencarian dana bos saja.
Menurut Jahara, Verawati lebih mementingkan bertani dibandingkan mengajar di sekolah tersebut.
Kendati demikian, pihak sekolah akhirnya menindak tegas dan memberhentikan guru honorer itu.
"Baru masuk ketika ada pencarian dana BOS saja. Setelah itu malas lagi, dia lebih mementingkan kepentingan di rumah bertani daripada harus masuk mengajar," kata Jahara.
Baca berita lainnya di Google News