Pilpres 2024

Ternyata KPU Biarkan Gibran Daftar Cawapres Tanpa Revisi Aturan Pilpres, Pimpinan Diperiksa DKPP

Editor: Slamet Teguh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Semua Pimpinan KPU Diperiksa DKPP Karena Biarkan Gibran Daftar Cawapres Tanpa Revisi Aturan Pilpres

Seperti diketahui, aksi Gibran Rakabuming berdiri dari kursi dan memancing pendukung agar lebih sorak-sorai dalam bersuara saat debat capres perdana berlangsung di kantor KPU, RI pada Selasa (12/12/2023) heboh jadi sorotan.

Adapun hal itu dilakukan Gibran saat capresnya, Prabowo Subianto menjawab pertanyaan dari capres nomor urut 1, Anies Baswedan soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang membolehkan umur capres-cawapres di bawah usia 40 tahun.

Usai mendengar jawaban Prabowo, Gibran langsung berdiri menggerakan dua tangannya dari bawah ke atas yang diarahkan kepada para pendukungnya.

Melihat aksi Gibran tersebut, para pendukung pun semakin bersorak ramai.

Bahkan gesture Gibran itu terekam kamera dan menjadi sorotan publik.

Kendati begitu, dalam hal ini, KPU tak hanya memberikan teguran saja.

Girban Rakabuming minta maaf usai aksinya kompori pendukung saat debat putusan Mk.

Namun, KPU juga akan menjadi hal ini sebagai evaluasi untuk debat berikutnya.

Gibran Rakabuming Raka bergaya bak pemandu sorak dalam debat Capres beberapa waktu lalu. Kini Gibran menyampaikan permintaan maaf atas tindakannya itu. (YouTube Kompas TV)

Baca juga: PAN Targetkan 60 Persen Suara Prabowo-Gibran di Sumsel, Begini Arahan Zulhas ke Kader

Baca juga: Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ke Palembang, Konsolidasi Menangkan Prabowo-Gibran Pilpres 2024

Lantas bagaimana reaksi Gibran Rakabuming ini ?

Usai viralnya aksinya tersebut, Gibran mengaku mendapat teguran dari KPU, usai memancing pendukung untuk menyoraki saat debat capres.

"Semua teguran, evaluasi kami terima," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Kamis (14/12/2023). Dikutip dari Tribunnews.com

Kendati begitu, putra sulung Presiden Jokowi itu juga menyampaikan permintaan maaf terkait sikapnya yang berlebihan dalam debat pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Saya mohon maaf sebelumnya," ungkap Gibran yang menjabat Wali Kota Solo.

Ditegur KPU

Sebelumnya, KPU RI bakal menegur Gibran Rakabuming Raka terkait gesture yang ia tunjukkan saat debat capres.

Halaman
1234

Berita Terkini