Meski demikian, kini diketahui jika kondisi korban sudah mulai membaik dan sudah bisa buang air besar, karena selama 3 hari korban tidak bisa buang air besar dan buang angin.
Korban mendapatkan perawatan secara intensif.
"Allhamdulilah sudah membaik dan sudah keluar, sekarang di rumah sakit Bhayangkara untuk melakukan visum," terangnya.
Menurut Rikano warga Sungai Bahar, kabupaten Muaro Jambi sang anak harus dibawah ke psikolog karena secara sikis sang anak terganggu.
Baca juga berita lainnya di Google News