TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Rabbighfirli Waliwalidayya Walil Mu’minina Yauma Yaqumul Hisaab, Doa untuk diri sendiri, orang tua dan kaum mukminin, mohon selamat dari Hisab.
Lafadz Rabbighfirli Waliwalidayya Walil Mu’minina yauma yaqumul-hisaab merupakan kutipan dari ayat Alquran Surat Ibrahim ayat 41.
رَبَّنَا ٱغْفِرْ لِى وَلِوَٰلِدَىَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ ٱلْحِسَابُ
Latin : rabbighfirli waliwalidayya walil mu’minina yauma yaqumul-hisaab (QS. Ibrahim 41)
Artinya :
“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapakku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)”.
Ayat di atas adalah firman Allah dan juga adalah lafadz doa yang pernah dipanjatkan Nabi Ibrahim AS.
Nabi Ibrahim AS adalah nabi yang jadi panutan kita dalam menyebarkan tauhid, yaitu keyakinan bahwa hanya Allah yang Maha Esa.
Nabi Ibrahim menjadi contoh para nabi dalam berdakwah menegakkan tauhid, tiada Tuhan selain Allah.
Selain menjadi teladan dalam berdakwah, cara atau adab Nabi Ibrahim berdoa juga menjadi teladan seluruh umat.
Di antara adab berdoa setelah mengucapkan tahmid dan shalawat adalah mendahulukan dengan istighfar untuk diri sendiri kemudian kepada kedua orang tua dan juga orang-orang beriman secara luas.
Seperti lafadz doa tersebut:
Rabbighfirli waliwalidayya walil mu’minina yauma yaqumul-hisaab
Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapakku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)”.