TRIBUNSUMSEL.COM -- Ahmad Fadhil saksi dari pihak Arighi anak Mimin memberikan kesaksikan di malam pembunuhan Tuti dan Amalia.
Kepada penyidik Polda Jabar, Fadhil mengatakan dirinya tengah pergi bersama Arighi ke Cikubang Purwakarta.
"Waktu itu saya lagi di lapang, Arighi nge-WA, dia ngajak ke tempat kerjanya di Cikubang (Purwakarta) soalnya kan saya sering nginep di sana," ungkap Fadhil dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan TV One News, Rabu (25/10/2023).
Diungkap Fadhil, ia dan Arighi berangkat ke Purwakarta pada pukul 21.30 Wib.
Setibanya di tempat kerja Arighi yakni konter HP, Fadhil pun langsung bermain game.
"Pas kejadian itu saya berangkat jam 21.30 Wib saya ke sana. Di sana saya main game, ada teman saya yang enggak tidur," kata Fadhil.
Terus bersama-sama Arighi, Fadhil bahkan sempat melihat anak sulung Mimin itu tidur.
Sebab Fadhil lah yang terakhir tidur di antara tiga orang di konter tersebut.
Sementara teman Fadhil dan Arighi satunya tidak tidur hingga pagi.
"Saya di sana tidur jam 03.30 Wib. Kalau Arighi tidur sekitar jam 02.30 atau 03.00 Wib. Ada yang enggak tidur satu teman saya," ujar Fadhil.
Setelah pagi, Fadhil pun pulang ke rumah.
Barulah Fadhil mendengar kabar pembunuhan Tuti dan Amalia saat sudah tiba di Subang.
"Selepas itu pagi-pagi saya pulang. Setelah itu baru dengar ada kabar pembunuhan ini," pungkas Fadhil.
Cerita yang diurai Fadhil itu pun disetujui Arighi.
Dengan nada bicara yakin, Arighi menyebut dirinya tidak terlibat dalam kasus Subang seperti yang dituduhnya Danu.