Dinsos Vs Pratiwi Noviyanthi

Fakta Baru Anak Asuh Pratiwi Noviyanthi Dijemput Kemensos, Ada 5 Balita yang Tak Dibawa, Beda Rumah

Penulis: Laily Fajrianty
Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pratiwi Noviyanthi dan anak asuhnya yang tak dibawa Kemensos. Ada 5 anak asuhnya tak dibawa Kemensos karena beda kluster

"Ini dirawat dari kandungan, jadi ibunya sempat kita rawat di rumah sakit jiwa, sempat juga di yayasan setelah itu dia melahirkan di RSJ, ini anak dari ODGJ," jelasnya.

Novi juga mengatakan setelah anak itu lahir ia sempat menyerahkan kepada keluarga ibu bayi, namun pihak keluarganya tidak sanggup merawat karena faktor ekonomi.

Baca juga: Kabar Terbaru Pratiwi Noviyanthi, Kemensos Akan Kembalikan 10 Anak Asuhnya,Asal Penuhi Syarat Ini

Kendati begitu, Pratiwi Noviyanthi akhirnya merawat anak tersebut hingga kini berusia 1 tahun.

"Anak ini aku serahkan dulu ke keluarganya tapi keluarganya tidak mampu karena faktor ekonomi, akhirnya keluarganya menyerahkan ke kami dan ibunya diambil sama keluarganya tapi anaknya dititipkan ke kami," jelas Novi.

Pratiwi Noviyanthi mengaku sakit hati atas sikap Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang mengambil anak-anak asuhnya di Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan (youtube CURHAT BANG Denny Sumargo)

Namun, jika suatu saat pihak keluarga ibu bayi akan mengambil anak itu, ia akan menyerahkannya.

Ia menegaskan niatnya hanya ingin merawat anak tersebut, bukan mengadopsi.

"Jadi kalau nanti ibunya sudah sehat kembali, anak ini kta kembalikan kapan pun itu, jadi aku bukan adopsi karena aku niat merawat anak hanya untuk merawat aja," tegas Novi.

Baca juga: Alasan Kemensos Ngotot Bawa Anak Asuh Pratiwi Noviyanthi ke Panti Diduga TPPO: Hanya Menyelamatkan

Tangis Pratiwi Noviyanthi Ingat Perjuangan Rawat Anak Asuh

Tangisnya pecah, mengingat telah merawat anak-anak dari ODGJ(orang dalam gangguan jiwa) sepenuh hati.

Namun secara mendadak, pihak Dinsos dan Kemensos Tangerang mengambil paksa anak asuhnya.

"Caranya mereka menurutmu oke atau ga?" tanya Denny Sumargo.

"Gimana ya aku ngejelasinya, kalau aku lebih ke sisi dimana aku mempertahankan anak, aku mempertahankan anak dengan penuh perjuangan dari mereka maaf tidak diakui masyarakat, mereka kotor, aku manusiakan aku bersihkan, aku bawa rawat di rumah sakit jiwa, aku rawat di rumah, bahkan usg sampai lahiran aku temenin," ungkap Pratiwi Noviyanthi.'

Kejadian penjemputan paksa anak-anak asuh oleh pihak pemerintah itu tidak bisa dilupakan hingga semakin membuatnya sakit hati.

Novi yang masih status lajang ini mengaku bisa merasakan menjadi sosok ibu sejak merawat anak-anak asuhnya dengan kasih sayang.

"Dengan mudahnya diambil itu sakit hati banget, jujur aku belum menikah tapi buat aku merasa jadi seorang ibu ketika aku punya anak-anak asuh," jelasnya.

Halaman
123

Berita Terkini