Berita Pilpres 2024

Suara Tolak Yenny Wahid Cawapres Anies Baswedan Bermunculan, Putri Gus Dur Tak Ambisi

Editor: Rahmat Aizullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yenny Wahid, Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur

"Tentu mereka (pendukung) akan bingung jika koalisi yang katanya mengusung perubahan malah mencalonkan tokoh yang bukan perubahan," kata Jansen dalam cuitannya di Twitter

Jansen menyebut Anies dan koalisi yang dibentuk Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS mengusung semangat perubahan pada Pilpres 2024.

Jika mendorong nama Yenny Wahid jadi cawapres Anies, artinya tak sejalan dengan semangat tersebut.

"Apalagi dia (Yenny Wahid) tokoh 'status quo' atau bagian dari rezim ini. Baik dia bagian inti atau pinggiran rezim ini," kata Jansen.

Berdasarkan pertimbangan itu, Jansen menentang jika cawapres Anies bagian dari pemerintahan saat ini.

Sebab, tak merepresentasikan semangat perubahan.

Padahal menurut Jansen, koalisi ini makin kuat posisi dan brandingnya di rakyat yang ingin perubahan.

Dimana kian hari terus bertambah besar dan luas dukungannya.

"Saya akan bersuara menentang dan menolak Anda yang tidak merepresentasikan perubahan namun ingin jadi cawapres di koalisi ini," sebut dia.

Jansen berandai misalnya berada di lingkungan pendukung rezim Presiden Jokowi, tentu tidak akan bersedia bekerjasama dengan kubu perubahan.

“Anda selama ini ikut menikmati rezim ini kok malah tiba-tiba mau mengkritiknya dan pindah ke barisan perubahan lagi," kata Jansen.

Demi kebaikan bersama, Jansen mempersilakan orang-orang yang selama ini berada dan ikut di rezim sekarang untuk mendukung kubu 'lanjutkan'.

"Kami yang di luar mengusung perubahan biar nanti rakyat yang menentukan di Pemilu siapa yang menang dan mendapat dukungan terbanyak," tegasnya.

Meski begitu, Jansen menghargai segala sepak terjang dan latar belakang Yenny Wahid di bidang politik.

Hanya saja, Jansen menyarankan agar Yenny Wahid mencari koalisi lain jika ingin menjadi cawapres.

Halaman
1234

Berita Terkini