Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri
TRIBUNSUMSEL.COM- Justyn Vicky, binaragawan asal Bali tewas setelah tertimpa barbel 200 kg di tempat gym The Paradise Bali, (15/7/2023).
Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi nyawa Justyn tidak tertolong usai operasi darurat.
Atas kepergiannya ini, sang ibunda bernama Sia (51) merasakan duka mendalam dan menangis mengenang kembali Justyn.
Diungkap Sia, putra sulungnya itu memiliki keinginan untuk menetap di Bali demi mnegembangkan karirnya.
"Pengen jadi orang Bali katanya. Soalnya kalau di Jember terus, dia merasa tidak punya perkembangan," imbuhnya.
Sia mengungkapkan putranya itu sering ikut kejuaraan angkat besi sejak lama.
Bahkan terakhir mendapatkan juara satu katagori deadlift kejuaraan angkat berat PABERSI Jember tahun 2022.
"Dia kan pindah pindah tempat lombanya, cari gajian yang lebih besar," tuturnya.
Baca juga: Cerita Ibunda Justyn Vicky Usai Sang Binaragawan Tewas Tertimpa Barbel 200 Kg, Minta Jangan Menangis
Semasa masih hidup, kata Sia, almarhum merupakan laki-laki yang baik, ramah dan sopan bertutur kata. Bahkan tidak pernah bertengkar dengan tetangga.
"Anaknya baik, ramah dan tidak pernah bertengkar dengan anak-anak lain. Sama tetangga pun juga tidak pernah bertengkar," jlentrehnya.
Disisi lain, Justyn Vicky rupanya sudah pernah membangun rumah tangga.
Namun, pernikahannya kandsas setelah memiliki satu anak.
"Kalau anak dan mantan istrinya sekarang tinggal di Desa Sukoreno Kalisat Jember.dan anaknya ikut mamanya," imbuhnya.
Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, Justyn sempat mengubungi sang ibunda lewat video call di rumah sakit.