"Ada Nenek, cuma rumahnya agak jauh, tapi nggak jauh-jauh banget," jelasnya.
Dirinya pun menjelaskan bahwa ia ingin mandiri dengan berusaha berjualan sendiri dan tidak bergantung pada orangtuanya yang merantau.
"Kekuatan motivasi ada pada diri sendiri sebetulnya," sambungnya.
Modal Dagang dari Hasil Jual Kelinci
Modal Derlin untuk berdagang pertama kali didapat dari hasil ia menjual kelinci-kelinci peliharaan kesayangannya.
Tiga ekor kelinci miliknya ia jual per ekor dengan harga Rp 100 ribu kepada kenalan.
"Saya jual ke kenalan, nggak di pasar, Rp 100 ribu satu ekor" bebernya.
Derlin lalu bercerita ia bisa membuat kue-kue karena belajar dari video di YouTube dan diajari sang ibu.
"Belajar dari YouTube separuh lagi dari mamah," ucap Derlin.
Harga kue-kue yang dijual Derlin bervariatif, namun terbilang sangat murah.
"Harganya Rp 1.000 sampai Rp 2.000," kata Derlin.
Derlin mengaku mendapat untung per hari Rp 50 ribu jika terjual habis.
Untung tersebut membuatnya sangat bahagia.
Meski begitu, kadang kala dagangannya juga tidak habis atau tidak terjual, ia pernah hanya mendapat uang jualan Rp 30 ribu.
Namun begitu, Derlin tidak berkecil hati dan percaya bahwa rezeki telah ada yang mengatur.
"Demi diri saya sendiri dan keluarga saya berjualan, sudah dari kecil juga, ada turunan juga dari keluarga yang pedagang," pungkasnya.
Baca berita lainnya di google news