Krishna Murti menghimbau agar tidak gampang tertipu dengan kejahatan scamming.
Baca juga: Kronologi Prada MW Oknum TNI Tabrak Lari Pasutri Lansia hingga Tewas, Korban Terpental 2 Meter
Diungkap Krishna, ada jaringan dari pelaku yang kebanyakan dari Lapas dalam Negeri.
"Jangan gmpang tertipu scamming ya. Ada jaringan LN dg modus sangat canggih. Ada jaringan dalam negeri kebanyakan pelaku dari Lapas," tulisnya pada keterangan unggahan Instagram, Selasa (9/5/2023).
"Tinggal kalian saja waspada jangan mudah terbujuk rayu. Biasanya habis ketipu cari kambing hitam menyalahkan orang lain. Termasuk menyalahkan polisi2 di Polsek yg tidak bisa mengungkap. Padahal kejahatan spt ini ya lintas negara. Intinya kami sdh mengungkap banyak. Tapi kalian jangan tertipu lagi," lanjutnya.
"Intinya: JANGAN MUDAH MENTRANSFER UANG TANPA KEJELASAN APAPUN YA" sambung Krishna Murti.
Lebih lanjut, Polri juga tengah melakukan koordinasi kepada Kemenlu untuk memulangkan para pelaku.
"Kami sdg mengkoordinasikan proses pengungkapan dg kepolisian setempat.
Kami jg sdg mengkomunikasikan dg Bareskrim DitPidum utk mengirimkan tim penyidik ke Manila dalam waktu dekat.
Untuk pemulangan para pelaku lainnya dikoordinasikan oleh Kemenlu," pungkasnya.
Baca berita lainnya di google news