AD menjelaskan pasca kejadian tersebut, atasannya kesal dan melontarkan ancaman bahwa kontrak kerjanya yang habis 6 bulan mendatang akan diputus.
"Kemudian kelama-lamaan dia kesel, 'jalan berdua ayo! kalau enggak mau jalan, ya sudah, kamu habis kontrak aaja, enggak usah di perpanjang, soalnya janji kamu palsu'. Akhirnya aku negasin, 'maaf Pak saya enggak bisa kalau untuk jalan berdua', gitu," katanya.
Seperti diketahui, belakangan ini tengah viral Kasus bos ajak karyawati staycation untuk syarat perpanjangan kontrak viral di media sosial.
Masalah syarat nyeleneh dari perusahaan sebagai persyaratan perpanjangan kontrak kerja pertama kali viral di media sosial.
Baca juga: Pengakuan AF Buruh Wanita di Cikarang, Diancam Tak Perpanjang Kontrak Karena Menolak Diajak ke Hotel
Isi Chat Bos Ajak Karyawan Perusahaan di Cikarang
Beredar isi chat diduga karyawati dengan atasannya di perusahaan Cikarang yang belakangan jadi perbincangan.
Isi chat tersebut terungkap usai sebuah akun Twitter mencuitkan dugaan perusahaan di Cikarang syaratkan karyawatinya staycation dengan atasan untuk perpanjangan kontrak.
AD, inisial karyawati yang mengaku jadi korban itu mengungkap sudah berulangkali diajak bos staycation.
"Setiap ketemu sama atasan itu selalu nanyain 'kapan jalan berdua'," kata AD dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube TvOne.
Namun begitu, AD selalu beralasan untuk mengulur ajakan bosnya.
"Saya selalu alasan, 'iya ntar', maunya bareng-bareng tapi dianya gak mau, (maunya) berdua," katanya.
Karena tak kunjung mendapat persetujuan, si bos lantas kesal hingga menjadikan staycation sebagai syarat perpanjang kontrak.
"Jadi lama-lama dia kaya kesal, 'ya udah kamu abis kontrak aja gak usah diperpanjang soalnya janji kamu palsu'," kata AD menirukan jawaban bos
Tak mau kehilangan pekerjaannya, AD mencoba menjelaskan alasannya menolak ajakan bos lewat chat WhatsApp.
"Aku mutusin, aku negesin dia lewat pesan WhatsApp, 'maaf pak saya gak bisa kalau jalan berdua'," katanya.