Deru pun memberikan pesan kepada Kaffah, Muara Enim banyak sekali tambang ilegal.
Ini perlu diperhatikan, namun tidak akan mampu hanya bupati sendiri yang kerja tanpa sinergitas. Untuk itu perlu koordinasi dengan Forkompinda, dan pihak-pihak terkait lainnya.
Lalu di Muara Enim penurunan stunting nya bagus. Untuk itu perlu diapresiasi untuk Kurniawan dan dilanjutkan untuk kepemimpinan selanjutnya.
Sebab stunting ini mengancam masa depan kalau tidak ditekan akan berbahaya.
"Harapannya ada strategi yang lebih untuk penanganan stunting di Muara Enim. Lalu kemandirian masyarakat, masih banyak masyarakat mengeluhkan harga bahan pangan seperti bumbu mahal," ungkapnya.
Menurut Deru, itu bukan persoalan tapi mindset saja yang salah. Karena individu mengeluh itu berpikir mau beli bukan berpikir menghasilkan. Kenapa sibuk memikirkan harga cabai naik kalau ada tanaman cabai sendiri. Kalau tidak menanam fluktuasi harga turut terimbas.
"Siapapun punya peran untuk mengajak berubah dari mindset membeli jadi menghasilkan. Tantangan itu yang kita buat semangat, untuk berbenah, keyakinan masyarakat untuk perbuatan dan perlunya koordinasi," katanya
Kemudian, soal waktu cepat lambat lama sangat relatif tapi Muara Enim adalah kabupaten dengan APBD yang urutan lima besar di Sumsel. Perlu efektivitas dalam pembelanjaan.
"Tidak usah bangun mercusuar, utamakan kepentingan masyarakat terutama akses jalan untuk masyarakat dari wilayah perkebunan, persawahan ke Kabupaten," katanya.
Menurutnya, masih ada 8 bulan bisa berbuat untuk Muara Enim. Ini kabupaten paling banyak penggantian kepala daerah. Mudah-mudahan masyarakat tidak trauma karena gonta ganti kepala daerah.
Sementara itu Kaffah mengatakan, Alhamdulillah pada 25 Januari pukul 9.00 telah dilantik langsung oleh Gubernur Sumsel Herman Deru.
"Pada hari ini saya dilantik bukan hanya sebagai Wakil Bupati tapi juga sebagai Plt Bupati Muara Enim," kata Kaffah saat Konfrensi Pers usai dilantik Rabu (25/1/2023).
Profi Ahmad Usmarwi Kaffah
Berikut profil lengkap Ahmad Usmarwi Kaffah Plt Bupati Muara Enim yang sebelumnya dilantik Gubernur Sumsel sebagai Wakil Bupati Muara Enim sisa masa jabatan 2018-2023 dan lang
Identitas pribadi