Sub haana robbiyal a'la wabihamdih (3X)
Artinya: "Maha suci tuhan yang maha tinggi serta memujilah aku kepadanya."
8. Duduk di antara dua sujud
رَبِّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاجْبُرْنِي ، وَارْفَعْنِي ، وَارْزُقْنِي ، وَاهْدِنِي
Robbighfirlii warhamnii, wajburnii, warfa’nii, warzuqnii, wahdinii
Artinya: Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, perbaikilah keadaanku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku).
9. Sujud kedua
سبحان ربي الأعلى وبحمده
Sub haana robbiyal a'la wabihamdih (3X)
Artinya: "Maha suci tuhan yang maha tinggi serta memujilah aku kepadanya."
10. Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
Catatan: Pada rakaat kedua bacaan Al-qur’an yang diutamakan adalah surat Adh-Dhuha dan kemudian ditutup dengan duduk akhir dan mengucapkan salam.
Membaca surat pendek setelah Al-Fatihah sebenarnya dibebaskan, tidak diwajibkan untuk membaca Adh-Dhuha ataupun Asy-Syams.
Bahkan adapula yang berpendapat bahwa rakaat pertama diutamakan Adh-Dhuha dan rakaat kedua diutamakan Al-Ikhlas.
Terlepas dari pendapat tersebut, intinya tidak ada perintah khusus untuk membaca surat tertentu setelah Al-Fatihah.
Anda bisa membaca surat yang memang dihafal atau disukai.