Berita Palembang

Pemkot Palembang Bakal Tutup Holywings Usai Menerima Banyak Keluhan Dari Masyarakat

Penulis: Widya Tri Santi
Editor: Slamet Teguh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Holywings merupakan tempat hiburan malam yang membuat kegaduhan se-Indonesia hingga di media massa sampai media sosial (medsos).

Ternyata keresahan tersebut turut berdampak ke tokoh masyarakat Kota Palembang.

Hal itu di sampaikan oleh Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda.

Dimana pada Minggu (26/6/2022) pukul 05.00 WIB, Polrestabes Palembang merazia dan membubarkan pengunjung Holywings Palembang.

"Kita juga dapat laporan dari tokoh masyarakat ketidak nyamanan dari mereka terkait kejadian ini. Karena mereka tak berharap Palembang juga ikut terkena hal yang sama," katanya saat di sela-sela kunjungan kerja nya di Kelurahan 2 Ulu Palembang, Rabu (29/6/2022).

Baca juga: Ustaz Syam Ceramahi Karyawan Holywings, Denny Siregar Sindir: Gak Perlu Mikiri Nasib Orang di Dunia

Baca juga: Ngaku Ustaz, Razman Arif Nasution Protes Minta Holywings Ditutup Permanen : Bukan Jual Agama

Wakil Walikota Palembang akui keberadaan Holywings disebut bertolak belakang dengan cita-cita Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang yaitu untuk mewujudkan Palembang Emas Darussalam tahun 2023.

Ia berencana akan membincangkan dengan instansi terkait, pihak kepolisian agar juga menutup tempat yang menjual minuman alkohol khususnya di atas 5 persen.

"Kami juga Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang tidak menginginkan terjadi seperti di DKI Jakarta. Bahkan kami akan berdiskusi dengan instansi terkait. Agar minuman beralkohol 5 persen ke atas, ini betul-betul tidak bisa d jual di kota Palembang," ucapnya.

Karena itu untuk menurunkan tingkat kriminalitas dan ini tidak sesuai juga dengan Palembang emas Darussalam yang kita cita-cita kan tahun 2023.

"Akan kita pastikan coba di diskusikan segera. Karena kami mendapatkan laporan dari tokoh masyarakat ada ketidaknyamanan mereka terkait adanya kejadian dan mereka berharap kota Palembang terkena hal yang sama, dan ini akan kita diskusikan kembali," jelasnya. 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Berita Terkini