Disitu pelaku melancarkan aksinya melukai korban dengan senjata tajam yang berujung tewasnya pelajar kelas 2 SMA tersebut.
"Sesuai keterangan rekan korban, saat mereka dipepet sepeda motornya, para pelaku sudah membawa sajam," ujarnya.
Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembunuhan ini.
Termasuk motifnya juga masih didalami.
Sebab dalam peristiwa ini tidak ada satupun barang-barang korban yang diambil oleh ketiga pelaku.
"Untuk saksi-saksi sudah kita minta keterangan dan kita juga sudah berkoordinasi dengan Polda, Polrestabes serta IT dari RTMC untuk penyelidikan," ucapnya.
"Termasuk motif pelaku masih kita dalami dan saat ini sedang dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Setelah dicek dari kerugian korban tidak ada. Tidak ada yang hilang benda-bendanya," kata Apriansyah.
Meski identitas pelaku belum diketahui, namun polisi sudah mengetahui ciri-ciri fisiknya dari keterangan rekan korban.
"Dari keterangan saksi, ketiga pelaku menggunakan hoodie satu diantaranya menggunakan helm. Kita belum bisa menyimpulkan apakah pelakunya juga berusia remaja sepeda korban, tapi dari sepeda motornya seperti yang digunakan untuk balap-balapan," ujarnya.
Dari keterangan saksi juga menuturkan, mereka sebelumnya tidak diikuti oleh ketiga pelaku.
"Diperkirakan pelaku ini sudah ada di lokasi karena dari keterangan saksi, mereka sebelumnya tidak diikuti oleh motor pelaku," ujarnya.
Penjelasan Dokter Forensik
Dokter Forensik RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang, dr Indra Sakti Nasution Spf mengatakan, korban mengalami luka tusuk di bagian leher sebelah kanan yang menembus sampai ke sebelah kiri.