Berita Selebriti

Ketua Komnas Perlindungan Anak Bereaksi Soal Saipul Jamil, Minta Predator Seksual Tak Muncul di TV

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Komnas Perlindungan Anak Bereaksi Soal Saipul Jamil, Minta Predator Seksual Tak Muncul di TV

"Karena ketika kita menonton, itu sama artinya kita mentolerir pelaku kekerasan seksual terhadap anak. Pelaku juga jadi tidak punya rasa malu bahkan mungkin tak punya rasa bersalah," kata Retno.

Dalam kanal YouTubenya yang sudah mendapat izin untuk dikutip, Retno juga mengimbau agar media tidak memberikan ruang terhadap Saipul Jamil.

Media, menurut Retno, harus memiliki perspektif perlindungan anak.

"Saya mengimbau dunia pertelevisian, dunia hiburan, pemberitaan, untuk tidak memberikan ruang itu harusnya. Media juga harus memiliki perspektif perlindungan anak, di mana tidak memberi ruang kepada pelaku pencabulan anak. Kalau diberitakan, ada penekanan di pemberitaannya bahwa rekam bersangkutan pernah melakukan pencabulan," katanya.

Dengan begitu, Retno menyebut Saipul Jamil tidak akan laku di dunia hiburan. 

"Kita enggak usah nonton. Ketika dia misalnya muncul di TV, muncul di YouTube langsung saja ganti channel. YouTube-nya langsung putuskan. Kita boikot gitu ya. Artinya, diboikot oleh masyarakat. Maka, dia enggak laku di dunia hiburan. Enggak laku juga misalnya kalau tampil di YouTube juga," ucap Retno.

Retno pun mengingatkan masyarakat agar menjadi penonton yang cerdas, penonton yang benar-benar peduli terhadap perlindungan anak.

"Untuk masyarakat mari jadi penonton yang cerdas, mari jadi penonton yang peduli terhadap perlindungan anak," jelas Retno.

Artikel ini telah tayang di Kompas

Berita Terkini